Sukses

Adrianus: Apa Perlu Parto Memiliki Senjata Api?

Regulasi yang mengatur kepemilikan senjata api di Indonesia, sesungguhnya hanya untuk kalangan tertentu. Sebelum diperkenankan memegang senjata api, seseorang diharuskan menjalani serangkaian tes cukup panjang.

Liputan6.com, Jakarta: Ulah Parto, salah seorang anggota grup lawak Patrio yang menembakkan pistol ke udara saat diwawancarai wartawan, patut dicermati. Kepemilikan senjata api itu juga perlu dikritisi. Demikian pendapat kriminolog dari Universitas Indonesia Adrianus Meliala, baru-baru ini.

Adrianus mengaku, tak habis pikir kalau Parto sampai bisa memiliki senjata api. Padahal, izin kepemilikan senjata api di Tanah Air terbilang sulit. Sebelum diperkenankan memegang senjata api, menurut Adrianus, seseorang diharuskan menjalani serangkaian tes cukup panjang, termasuk penilaian psikologis.

Di samping itu, tambah Adrianus, regulasi yang mengatur kepemilikan senjata api di Indonesia, sesungguhnya hanya untuk kalangan tertentu. "Apa Parto perlu memiliki senjata api? Jangan-jangan cuma sebagai gaya hidup," kata salah seorang penasihat Kepala Polri Jenderal Polisi Da`i Bachtiar ini.

Parto, kini, masih berurusan dengan polisi. Dalam pemeriksaan, Parto mengaku, melepaskan tembakan karena kesal dengan ulah wartawan yang terus mengejar dan berusaha mengorek kehidupan pribadinya [baca: Parto Patrio: Buang Tembakan Hanya Action].(ICH/Zulkarnain dan Hengki Rahman)
    Video Terkini