Sukses

Kontrakan Tersangka Bom Kuningan Ramai Dikunjungi Warga

Dua hari setelah digeledah rumah kontrakan di Kompleks Cikande Permai, Blok F-4 Nomor 3, Kecamatan Cikande, Serang, Banten, ramai dikunjungi warga. Rumah itu diduga tempat merakit Bom Kuningan.

Liputan6.com, Serang: Sebuah rumah di Kompleks Cikande Permai, Blok F-4 Nomor 3, Kecamatan Cikande, Serang, Banten, Ahad (3/10), ramai dikunjungi warga setelah dua hari sebelumnya digeledah polisi. Warga penasaran karena rumah itu disebut-sebut sempat dikontrak Jabir dan Hasan, dua buronan tersangka peledakan Bom Kuningan. Bahkan rumah itu juga diduga polisi sekaligus tempat merakit bom yang diledakkan tepat di depan Kedutaan Besar Australia, 9 September silam [baca: Bom Kuningan Diduga Diracik di Perumahan Cikande].

Salah satu warga yang penasaran dengan rumah yang dikontrak buronan polisi itu adalah Peni Astini. Peni mengaku sempat melihat dan pernah bertegur sapa dengan empat orang yang fotonya terpampang dalam selebaran yang disebarkan polisi. Peni mengenal yang diidentifikasi polisi bernama Jabir, Hasan, Rois alias Iwan Darmawan, dan Edi. Keempat orang ini mengaku bekerja sebagai penyalur alat pendingin ruangan.

Menurut Peni, selain empat penghuni, kontrakan yang memiliki tiga kamar itu juga sering didatangi tiga orang tak dikenal. Keempat penghuni rumah juga menurut warga jarang keluar rumah. Sedangkan mobil Daihatsu Zebra boks putih--yang belakangan digunakan untuk mengangkut bom--kerap diparkir di garasi rumah.

Keempat tersangka ini tinggal selama sebulan di rumah tipe 39 milik Cecep Iskandar. Rumah itu dikontrak untuk setahun dengan harga Rp 2,5 juta. Namun, baru sebulan rumah itu sudah ditinggalkan penghuninya sejak 8 September silam sekitar pukul 17.00 WIB.(YYT/Agus Faisal)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.