Mengkritik Wakil Rakyat Lewat Karikatur

Liputan6.com, Bandung: Kritik dan kecaman kepada wakil rakyat tak harus lewat demontrasi. Bahkan, tak harus pula melalui media massa. Buktinya, baru-baru ini, sekelompok seniman muda asal Bandung menyampaikan kritik yang tak kalah pedas kepada anggota parlemen, tanpa banyak cakap. Caranya, dengan menggelar hasil coretan tangan berupa karikatur di Gedung DPRD Jawa Barat.

Saat itu, mereka memamerkan sebanyak 38 lembar karikatur yang berisi tingkah pola anggota Dewan maupun politisi di Tanah Air. Beberapa di antara hasil karya itu, adalah gambar monyet politik dan "politik dagang sapi" yang menurut para perupa, kerap dipertontonkan elite politik saat ini.

Ada juga karikatur yang menggambarkan seorang calon anggota legislatif sedang memikul sekarung manusia kecil. Namun, saat memasuki gedung legislatif, si calon anggota itu meninggalkan karung tadi begitu saja. Perilaku itu, menurut seorang kartunis, menggambarkan seorang politisi yang melupakan janji kepada rakyat sesudah terpilih sebagai anggota DPR.

Meski berisi sindiran, hasil karya para seniman muda itu cukup menyita perhatian anggota DPRD Jabar yang tengah bersidang. Bahkan saat rehat, para anggota Dewan menyempatkan diri melihat gambar-gambar itu.(AWD/Patria Hidayat)