Sukses

TNI Tak Mungkin Melakukan Kudeta

TNI tak dalam kondisi terjepit, sehingga tak mungkin bakal mengambil alih kekuasaan. Pola pikir para petinggi TNI pun telah berubah seiring arus reformasi.

Liputan6.com, Jakarta: Tak mungkin TNI melakukan kudeta. Sebab, sistem dan kerangka pemikiran di kalangan petinggi TNI telah berubah seiring dengan arus reformasi. Demikian penegasan pengamat militer A.M. Hendropriyono, dalam sebuah dialog yang dipandu pengamat politik Chusnul Mariyah, di Jakarta, baru-baru ini.

Menurut Hendropriyono yang juga mantan Menteri Transmigrasi itu, pengambilalihan kekuasaan baru dapat dilakukan saat militer dalam posisi terkucil. Saat ini, tak mungkin jika TNI akan melakukan kudeta karena posisi TNI tak dalam kondisi terjepit. Sebab itu, ia menilai, kekhawatiran sebagian masyarakat hanyalah sebatas dugaan semata.

Pada saat bersamaan, Dewan Pengurus Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia Munir mengatakan, isu tadi merebak berkaitan dengan tajuk surat kabar terbitan Amerika Serikat The Washington Post. Menurut Munir, tulisan dalam editorial itu telah ditafsirkan berbagai kalangan sebagai dukungan Amerika kepada militer Indonesia. Padahal, militer Amerika hanya memberikan dukungan sebatas proses evakuasi para pengungsi di daerah konflik. Sebab, TNI tak memiliki peralatan yang memadai.(ICH/Diah Kusuma dan Zakaria)