Sukses

Pembunuhan Dukun Santet di Situbondo Direkaulang

Polisi menangkap dan memeriksa tujuh dari sembilan tersangka pembunuh seorang warga Situbondo, Jawa Timur, yang diduga dukun santet. Dalam rekaulang, korban tewas setelah dianiaya dan dibacok celurit.

Liputan6.com, Situbondo: Kepolisian Resor Situbondo, Jawa Timur, Senin (10/1), merekaulang kasus pembunuhan Mistari, warga Desa Kalisari yang dituduh sebagai dukun santet. Dalam rekonstruksi terlihat, Nurudin, satu dari sembilan tersangka, menjadi pelaku yang paling dominan.

Kasus pembunuhan berawal dari penjemputan Mistari oleh sejumlah warga. Saat itu Mistari yang dinilai meresahkan akan dibawa ke rumah Kepala Desa Kalisari. Saat dibawa itulah Mistari sempat dilempar dengan sebuah batu.

Nurudin yang juga guru sekolah dasar di desa itu sempat melarang warga menganiaya. Selanjutnya, warga yang emosional meminta Mistari membuktikan sangkalannya disumpah pocong. Setelah dari rumah kepala desa, sebenarnya Mistari diizinkan untuk pulang ke rumahnya.

Namun, entah ide dari siapa Mistari malah ramai-ramai dibawa ke Kantor Desa Kalisari. Di sana Mistari menjadi bulan-bulanan warga. Bahkan beberapa warga membacokan celurit ke tubuh korban hingga tak berdaya. Ironisnya, yang pertama kali menganiaya korban adalah Nurudin.

Dalam kasus pembunuhan itu polisi menangkap dan memeriksa tujuh tersangka. Sedangkan dua tersangka lain hingga kini masih belum diketahui jejaknya.(YYT/Agus Ainul Yakin dan Taufikurrahman)