Liputan6.com, Pandeglang: Para nelayan di Pandeglang, Banten, mengeluhkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Mereka kesulitan mendapatkan solar untuk melaut hingga pendapatan menurun. Para nelayan juga mengkhawatirkan kondisi perumahan dan pantai yang semakin dangkal. Hal ini diutarakan mereka saat bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kampung nelayan di Pandeglang, Jumat (4/3).
Menanggapi keluhan ini, Presiden Yudhoyono menjelaskan, kenaikan BBM adalah hal yang tak bisa dihindarkan. Tapi, Presiden berjanji sebagai ganti kenaikkan BBM, pemerintah akan memberikan layanan gratis kesehatan di pusat kesehatan masyarakat dan sekolah gratis. Sebelum meninggalkan tempat Presiden sempat ditodong nelayan untuk membeli ikan hasil tangkapan mereka.
Ini adalah rangkaian kunjungan Presiden untuk meninjau langsung dampak kenaikan BBM bagi masyarakat kecil. Sebab, kalangan ini akan menerima dana kompensasi BBM yang disalurkan lewat sejumlah bidang. Di antaranya kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sosial [baca: Kompensasi BBM Dikucurkan dalam Delapan Program Dasar].
Dalam kunjungan itu, SBY ditemani sejumlah menteri antara lain Menteri Perhubungan Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Alwi Shihab, dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro.(MAK/Tim Liputan 6 SCTV)
Menanggapi keluhan ini, Presiden Yudhoyono menjelaskan, kenaikan BBM adalah hal yang tak bisa dihindarkan. Tapi, Presiden berjanji sebagai ganti kenaikkan BBM, pemerintah akan memberikan layanan gratis kesehatan di pusat kesehatan masyarakat dan sekolah gratis. Sebelum meninggalkan tempat Presiden sempat ditodong nelayan untuk membeli ikan hasil tangkapan mereka.
Ini adalah rangkaian kunjungan Presiden untuk meninjau langsung dampak kenaikan BBM bagi masyarakat kecil. Sebab, kalangan ini akan menerima dana kompensasi BBM yang disalurkan lewat sejumlah bidang. Di antaranya kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sosial [baca: Kompensasi BBM Dikucurkan dalam Delapan Program Dasar].
Dalam kunjungan itu, SBY ditemani sejumlah menteri antara lain Menteri Perhubungan Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Alwi Shihab, dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro.(MAK/Tim Liputan 6 SCTV)