Liputan6.com, Jakarta Upaya menurunkan berat badan biasanya terletak di masalah jumlah kalori yang Anda konsumsi. Namun, kontrol porsi bukan berarti Anda harus makan semuanya dalam porsi kecil, kata Lisa Young, PhD, RD.
Tentu Anda ingin menjalani diet yang tidak terasa bahwa Anda sedang diet, berikut tipsnya, dilansir dari Health.
Baca Juga
1. Awali dengan segelas air
Advertisement
Minumlah setengah liter air sebelum makan, saran Dawn Jackson Blatner, RD, penulis The Flexitarian Diet.
Mengisi perut kosong dengan air secara alami akan membuat Anda cenderung tidak makan berlebihan, katanya.
Selain itu, beberapa gejala dehidrasi mungkin sebenarnya yang menyebabkan perut keroncongan, jadi meminum air sebelum Anda makan dapat menghilangkan 'rasa lapar' sekaligus.
2. Gunakan pakaian berukuran pas
Bukannya harus memakai celana yang ketat, namun jika mengenakan pakaian dengan ikat pinggang atau jaket berkancing, bisa menjadi alat untuk menahan Anda makan berlebihan dan menilai sendiri saat pakaian mulai terasa mengetat.
Sehingga Anda berhenti sendiri sebelum merasa tidak nyaman dengan pakaian Anda.
3. Buat kenyang dengan sayuran
Memenuhi isi piring Anda dengan sayuran merupakan salah satu cara termudah untuk memotong kalori karena Anda merasa kenyang lebih cepat.
Cara lain untuk makan sayur lebih banyak, yaitu masukkan jamur hingga setengahnya daging per menu, atau buat oatmeal isi apel dad.
4. Kontrol porsi makan malam
Menurut Nutrition Journal tahun 2018, warna piring menentukan berapa banyak Anda makan. Studi tersebut menyimpulkan jika Anda ingin mengurangi porsi makan, pilih piring dengan warna kontras dengan makanan yang Anda konsumsi untuk makakan malam, misalnya pasta dengan saus merah di atas piring putih.
Atau jika Anda ingin makan makanan yang lebih sehat, seperti salad, sayuran hijau, konusmsi mereka dari atas piring hijau atau mangkuk.
Tips lainnya yaitu gunakan tempat makan yang kecil. Sajikan porsi makan Anda dengan penyendok kecil ke dalam mangkuk atau piring kecil.
Â
Simak Video Berikut Ini:
5. Jadikan karbohidrat sebagai topping daripada bahan dasar
Dibandingkan sarapan dengan roti atau nasi, penuhi mangkuk dengan yogurt dan ditoppingnya beri buah atau sayur sebagai sumber protein.
4. Buat suasana yang membuat Anda makan lebih perlahan
Lampu redup dan mendengar musik relaksasi hingga warna sekitar mendukung Anda makan dengan lebih perlahan, saran Blatner.
Tidak terburu-buru saat makan meningkatkan rasa nikmat dan mengurangi porsi, katanya. Ingatlah untuk mengunyah secara perlahan, turunkan garpu di antara kunyahan, dan minum air diantaranya dapat membuat Anda makan lebih lama.
5. Jangan makan dari kemasan
Peneliti dari Cornell University meneliti bertapa banyak orang-orang makan jika diberikan sekantung keripik. Hasilnya sebanyak 50 persen orang makan lebih banyak saat mereka diberikan tanpa sadar seberapa besar porsinya.
Jadi sarannya, saat membeli sekantung keripik, bagi isinya ke dalam kantung-kantung kecil agar tidak dimakan sekaligus pada hari itu.
6. Mulai dengan sup
Sebelum Anda benar-benar makan, menyesap sup dapat mengurangi asupan kalori total hingga 20 persen, sebagaimana hasil dari studi dari Penn State University.
Kuah kaldu terbaik adalah yang mengandung sayuran untuk membantu Anda merasa kenyang dari serat alaminya, kata Young.
7. Batasi distraksi waktu makan
Matikan TV dan simpan smartphone Anda jauh-jauh saat Anda sedang makan. Studi tahu 2013 menemukan bahwa orang yang menonton TV selama makan biasanya makan lebih banyak daripada mereka yang makan tanpa distraksi apapun.
8. Ingat tanda visualnya
Cynthia Sass suka menggunakan salah satu trik ahli gizi berupa petunjuk visual untuk mengingat seberapa banyak makanan yang harus Anda konsumsi.
"Misalnya bola golf adalah ukuran kacang atau buah kering yang cukup umum; ibu jari adalah takaran untuk minyak zaitun; setumpuk kartu dengan ketebalan dan lebar adalah ukuran porsi ikan, dan bola tenis adalah ukuran buah segar," katanya kepada Health.
Menurutnya, daripada menggunakan aturan ketat tentang seberapa banyak Anda harus makan, hanya dengan mengingat visualisasi ini akan membantu Anda menyadari seberapa banyak yang harus Anda konsumsi dan bisa menyadari sendiri untuk membatasi diri.
Advertisement