Tips Ajari Anak Berbagi dan Beramal

7 Kiat Mengajarkan Rasa Empati pada Anak

Liputan6.com, Jakarta Tidak pernah ada kata terlalu dini untuk mengajari anak-anak Anda nilai empati, kesukarelaan, dan pemberian amal dari sumber daya seseorang. Orang tua adalah contoh terbaik bagi anak.

Mengajar anak-anak tentang beramal dan empati akan bermanfaat bagi seluruh keluarga. Melansir dari laman the balance, berikut tips untuk mulai mengajari anak untuk berbagai dengan melakukan amal.

1. Kenalkan Tentang Empati Sejak Dini

Ketika berbicara tentang interaksi dengan orang lain, orang tua hendaknya membahas konsep empati dengan anak secepatnya.

Anak-anak yang masih sangat kecil sering tidak menyadari bahwa orang lain memiliki perasaan, gagasan, dan emosi mereka sendiri. Anda dapat membantu anak-anak dengan cara-cara berikut, misalnya :

Bicarakan tentang perasaan orang lain.
Sarankan cara untuk membantu orang lain.
Baca buku cerita tentang perasaan.

Pada saat anak berusia tiga tahun, mereka akan mulai memahami dan menghormati fakta bahwa setiap orang memiliki perasaan.

Mengetahui bahwa orang lain memiliki kehidupan dan perasaannya sendiri, anak-anak dapat mulai mengembangkan dan mengasah rasa empati. Kapasitas ini adalah dasar dari amal.

2. Berikan Teladan yang Baik

Penting bagi orang tua untuk menciptakan lingkungan keluarga di mana memberi itu alami dan didorong.

Baik bagi anak-anak untuk melihat orang tua mereka menyumbang dengan amal dan sama pentingnya untuk melihat betapa istimewa bagi orang tua mereka untuk dapat memberi.

Libatkan anak-anak dalam kegiatan sukarela atau amal Anda sendiri. Biarkan mereka melihat Anda memasukkan uang ke dalam kotak amal.

Biarkan mereka ikut serta dalam berpartisipasi jalan-jalan untuk tujuan yang Anda pedulikan. Imbaulah mereka untuk membantu menulis kartu kepada para manula.

Setiap kali anak melihat Anda memberi untuk amal, itu memperkuat perilaku yang baik dan memberi kesempatan untuk menjelaskan mengapa penting untuk memberi dan betapa bermanfaatnya amal itu.

2 dari 2 halaman

3. Jelajahi Semua Cara Berbeda untuk Memberi

Budak Seks Hingga Mengemis, Ini 5 Bentuk Perbudakan Modern — Mengemis. (Ilustrasi)

Ada banyak cara bagi seorang anak untuk mempelajari nilai memberi dan banyak ide sukarela untuk anak-anak. Menyiapkan kotak amal di rumah dapat menunjukkan bagaimana sedikit uang dapat membuat perbedaan ketika diberikan dengan hati yang baik. Doronglah sumbangan mainan lama, perlengkapan sekolah, dan pakaian kepada anak-anak lain yang membutuhkan.

Ada baiknya juga untuk mengajari anak Anda bahwa menyumbangkan waktu sama kuatnya dengan menyumbangkan uang dan barang. Ajaklah seluruh keluarga untuk makan malam dengan menyajikan makan malam di dapur umum setempat atau biasakan menyimpan sekeranjang buah atau makanan ringan di dalam mobil untuk diberikan kepada orang-orang yang kelaparan yang membutuhkan.

4. Libatkan Anak-Anak dalam Kegiatan Relawan dan Amal

Lebih mudah bagi anak-anak yang lebih kecil untuk memahami contoh-contoh pemberian amal yang secara langsung dan konkret. Mereka tahu bahwa mereka menyukai mainan favoritnya, jadi Anda dapat menjelaskan kepada mereka bahwa tidak semua orang beruntung memiliki mainan untuk dimainkan.

Demikian pula, Anda dapat membantu mereka menyiapkan kotak amal tempat mereka dapat menyumbangkan sebagian dari uang saku mereka atau uang receh. Menjadikan donasi filantropi sebagai kegiatan rutin di sekitar rumah akan memperkuat nilai-nilai amal dalam kehidupan anak-anak Anda.