Liputan6.com, Jakarta Buang air kecil merupakan hal lumrah yang dialami seseorang. Namun bagaimana jika hal ini sering terjadi. Ini bisa menjadi pengalaman yang menyakitkan dan memalukan dirasakan terutama bila terjadi pada wanita.
Selain itu, hal ini bisa sangat merepotkan jika Anda berada di tengah-tengah aktivitas atau sedang melakukan perjalanan jauh tanpa tersedianya kamar kecil.
Baca Juga
Ada banyak alasan untuk masalah ini yang terjadi pada wanita. Sering buang air kecil dapat diobati tergantung penyebabnya dan penting untuk mengetahui apa penyebabnya.
Advertisement
Melansir dari laman magforwoman, Sabtu (1/1/2022), berikut beberapa alasan yang menjadi penyebab wanita sering buang air kecil.
1. Infeksi Saluran Kemih
Infeksi saluran kemih terjadi ketika bakteri memasuki kandung kemih melalui uretra. Infeksi dapat terjadi karena banyak faktor. Hal ini bisa dipengaruhi karena diabetes, penggunaan antibiotik berlebihan, penyakit menular seksual, operasi atau bahkan pakaian dan air kotor.
Perlu diketahui bahwa sering buang air kecil terbukti menjadi olahraga yang menyakitkan. Pergilah ke dokter segera karena infeksi yang tidak diobati dapat meninggalkan bekas luka seumur hidup.
2. Kandung kemih terlalu aktif
Kandung kemih yang terlalu aktif adalah faktor lain dari seringnya buang air kecil. Kandung kemih yang terlalu aktif dapat disebabkan oleh otot panggul yang lemah, kerusakan saraf, kelebihan berat badan, dan kekurangan estrogen yang umumnya terjadi setelah wanita mengalami menopause.
3. Minum banyak air
Terkadang hanya ada penjelasan sederhana seperti minum banyak air. Saat cuaca sangat panas, Anda mungkin ingin minum banyak cairan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan ini dapat menyebabkan lebih sering buang air kecil.
Jangan khawatir dalam kasus seperti ini, tetapi jika khawatir, Anda harus coba untuk mengunjungi dokter.
4. Penyebab lain sering buang air kecil pada wanita
Selain 3 faktor di atas, penyebab lainnya yakni karena kecemasan yang berlebih, sedang dalam proses pengobatan misalnya diuretik, stroke, atau kondisi otak atau sistem saraf lainnya seperti infeksi kelenjar prostat, pembesaran prostat, infeksi ginjal, tumor, radang dinding kandung kemih, divertikulitis, dan masih banyak lagi.
Terkadang seringnya buang air kecil juga bisa terjadi jika sudah menjadi kebiasaan atau lebih bersifat psikologis daripada kebutuhan fisiologis.
Apapun alasannya, Anda perlu mengunjungi dokter dan tidak selalu bergantung pada pengobatan rumahan karena beberapa penyebab dapat menjadi sangat serius dan membahayakan nyawa.
Cegah infeksi saluran kemih dengan mengikuti metode higienis dan juga mencuci setelah menggunakan toilet. Berhati-hatilah saat menggunakan toilet umum karena Anda juga dapat terkena infeksi dari sana. Hindari minum terlalu banyak sebelum waktu tidur karena dapat membuat malam gelisah.
Advertisement