Liputan6.com, Jakarta Kadar gula darah merupakan jumlah asupan zat gula atau glukosa dalam darah. Setiap orang perlu menjaga kadar gula darah ini jika tidak ingin kesehatannya terganggu.
Perlu tahu, kadar gula darah dalam tubuh seseorang dapat meningkat. Hal itu disebabkan karena makanan yang dipecah menjadi glukosa tidak dapat terserap oleh sel. Kegagalan penyerapan tersebut bisa karena resistensi atau kurangnya insulin.
Baca Juga
Seiring hal itu, para ahli kemudian menyarankan bagi orang yang gula darahnya sering meningkat untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat, khususnya ketika sarapan. Selain itu, juga perlu diimbangi dengan olahraga yang teratur.
Advertisement
Di samping itu, sebuah studi baru baru-baru ini pun mengungkapkan bahwa mengonsumsi makanan kaya antioksidan dapat berpengaruh dalam kadar gula darah.
Melansir laman Timesnownews, Selasa (14/12/2021), sebuah studi baru telah meninjau bahwa efek asupan cokelat mampu membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, itu dapat berefek jika dikonsumsi pada pagi hari.
Sebaliknya, bila asupan cokelat dikonsumsi pada malam hari itu justru kurang baik. Sebab, cokelat tersebut dapat memengaruhi metabolisme bahkan hingga kualitas tidur.
Â
Efek antioksidan pada kadar gula darah
Di sisi lain, antioksidan pun dipercaya memberikan efek baik terhadap kadar gula darah. Bahkan menurut ulasan tahun 2017, antioksidan yang terdapat di kakao memiliki dampak positif pada diabetes tipe-2. Kakao dianggap mampu meningkatkan produksi insulin dan sensitivitasnya pada pasien.
Berbeda halnya dengan cokelat manis, bagaimanapun, makanan ini dapat merugikan pasien diabetes. Hal itu karena kandungan gulanya yang tinggi melebihi manfaat antioksidan.
Kakao yang merupakan bahan baku dari cokelat, memang merupakan sumber yang kaya akan antioksidan. Selain mampu menurunkan kadar gula darah, kakao juga memiliki manfaat lain, di antaranya:
1. Menurunkan tekanan darah tinggi
2. Risiko penyakit jantung lebih rendah
3. Mengurangi stres oksidatif
4. Melawan peradangan
Namun, selain kakao, ada pula makanan lain yang merupakan sumber antioksidan. Makanan yang mengandung antioksidan tersebut terdapat di buah beri, kacang-kacangan, buncis, dan cengkeh.
Para ahli mengatakan bahwa cokelat hitam atau kakao sebanyak 30 gram dapat dinikmati dalam sehari untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.
Â
Reporter: Aprilia Wahyu Melati
Â
Advertisement