Sukses

Vidio Berhasil Cetak Rekor Melalui Penayangan Festival Musik Head in The Clouds Jakarta 2022

Vidio sukses mencetak rekor terbaru melalui penayangan festival musik Head in the Clouds Jakarta yang digelar pada 3-4 Desember 2022 lalu.

Liputan6.com, Jakarta Sebagai OTT lokal nomer 1 di Indonesia, Vidio selalu berkomitmen untuk menyajikan konten-konten hiburan berkualitas bagi seluruh pelanggannya. Kali ini, Vidio bekerja sama dengan 88Rising sukses menghadirkan salah satu festival musik terbesar di dunia Head in The Clouds yang berlangsung di Community Park PIK 2 pada tanggal 3-4 Desember 2022 lalu.

Sebagai festival musik yang banyak dikenal sebagai “Coachella Asia“ ini, banyak musisi internasional ternama yang diundang untuk menghibur para penggemar di Jakarta. Mereka adalah NIKI, Rich Brian, Joji, Jackson Wang, Atarashii Gakko!, YOASOBI, CHUNG HA, Zico, Warren Hue, hingga Stephanie Poetri. 

Sebelumnya, Head in the Clouds telah hadir di California, Amerika Serikat. Terselenggaranya konser ini pun menjadi kali pertama digelar di Jakarta, Indonesia. Penayangan eksklusif Heads in The Clouds di Vidio memungkinkan para penggemarnya ikut menikmati performance spesial para musisi anggota 88Rising dari mana saja dan kapan saja secara gratis.

Vidio sebagai streaming platform resmi yang secara eksklusif menyiarkan konser musik ini, berhasil menarik perhatian seluruh penggemar musik tanah air tanpa terkecuali. Melalui live streaming yang ditayangkan selama dua hari berturut-turut, Vidio pun sukses menorehkan berbagai pencapaian terbarunya yang membanggakan.

2 dari 3 halaman

Pertanda Tingginya Minat Keberadaan Online Streaming

Prestasi yang dicetak oleh Vidio ini karena telah berhasil mendapatkan hampir 900 ribu plays, dari penonton yang hanya berasal di Indonesia. Tak hanya itu, total waktu menonton live streaming dari Heads in The Clouds di Vidio juga berhasil mencapai angka 9,3 juta menit.

Dua rekor ini pun menjadi sebuah pencapaian luar biasa yang terakumulasi hanya dalam dua hari saja. Performa yang memukau ini turut mengantarkan Vidio mencatatkan rekor terbarunya untuk durasi siaran festival musik internasional terpanjang dari satu festival musik saja, serta durasi tontonan yang tertinggi untuk sebuah acara musik.

Monika Rudijono, Managing Director Vidio mengatakan, “Dengan menjadi penyiar resmi Heads in The Clouds, Vidio dengan bangga menghadirkan penampilan musisi ternama dunia yang telah lama dinantikan oleh banyak penggemarnya di Indonesia.

Lebih lanjut Monika melanjutkan, “kesuksesan penayangan Heads in The Clouds lewat rekor yang Vidio miliki ini, tak hanya menunjukkan antusiasme yang luar biasa, namun juga minat yang semakin tinggi terhadap keberadaan online streaming di tanah air. Hal ini tentu semakin memantapkan langkah kami sebagai OTT lokal terbaik di Indonesia untuk terus menghadirkan konten hiburan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat.

3 dari 3 halaman

Bertabur Bintang Internasional

Hari pertama Heads in The Clouds dimeriahkan oleh penampilan diva pop tanah air Titi DJ bersama Stephanie Poetri lewat duet ibu dan anak yang begitu mencuri perhatian saat membawakan lagu legendaris Sang Dewi

Di penghujung malam, penampilan NIKI yang merupakan salah satu bintang muda kebanggaan Indonesia mampu membuat seluruh penonton bernyanyi bersama saat menampilkan sejumlah lagu populernya, termasuk High School In Jakarta dan Every Summertime.

Belum puas mengguncang Jakarta, Heads in The Clouds hari kedua juga diwarnai dengan penampilan luar biasa dari Warren Hue, eaJ, CHUNG HA, serta musisi asal Indonesia yang telah mendunia Rich Brian. 

Konser musik ini ditutup dengan medley dari duet Jackson Wang dan Stephanie Poetri, penampilan Atarashii Gakko! dan YOASOBI, serta Warren Hue dan Rich Brian yang kembali bersama-sama membawakan Getcho Mans.

Bagi para penggemar musik yang melewatkan keseruan Heads in The Clouds, jangan khawatir karena Anda masih bisa menyaksikan berbagai konten eksklusif lainnya, seperti interview dengan para musisi, serta berbagai keseruan Behind the Scene Head in the Clouds yang tak kalah menarik untuk disimak.