Sukses

Mantan Pengamen Jalanan Rilis Single "Senja Tanpa Jingga"

Penyanyi yang dipanggal Ranna,ini memberanikan diri mencoba keberuntungannya di dunia musik Tanah Air. Dengan menelurkan single “Senja Tanpa Jingga” Ranna menggebrak.

Liputan6.com, Jakarta Tak ada yang tahu tentang bagaimana peruntungan seseorang. Seperti mantan pengamen jalanan di Yogyakarta bernama Tofan Phasupaty Ranna

Penyanyi yang dipanggal Ranna,ini memberanikan diri mencoba keberuntungannya di dunia musik Tanah Air. Dengan menelurkan single “Senja Tanpa Jingga” Ranna menggebrak.

Senja Tanpa Jingga mulai dirilis pada hari Jum’at, 3 Februari 2023. Lagu romantis berlatar belakang kisah asmara pribadi dari sang penyanyi. Lagu beriring petikan gitar Ranna ini menceritaka kisah cinta masa lalu Ranna yang berujung dengan perpisahan yang menyedihkan. 

“Dia membuktikan tidak mencintai dengan meninggalkan saya,” ungkap Ranna, Senin (6/2/2023).

Kala itu, keduanya memiliki panggulan khusus. Dulu Rana memanggil sang kekasih dengan nama Jingga. Sedangkan Jingga memanggil Ranna dengan Senja. Singkatnya, “Jingga minta berpisah karena ada lelaki lain yang membuat dia bahagia”, ungkap Ranna.

Lewat Senja Tanpa Jingga itu, Ranna menyampaikan pesan kuat, cinta tidak harus memiliki. Pada akhirnya, kebahagiaan akan menemukan jalannya sendiri.

 

Hijrah dari Yogyakarta ke Ibukota, Ranna tak hanya mengandalkan keberuntungan. Dia punya pengalaman penjang dalam dunia tarik suara.

Selain jadi pengamen, kemudian meningkat jadi penyangi kafe, Ranna berhasil lolos menjadi kontestan ajang pencarian bakat The Voice Indonesia yang diselenggarakan di stasiun televisi Indosiar pada 2013 silam.

Karena kemampuan vokalnya, Ranna juga pernah menjadi guru vokal di Yovie Music School di kota kelahirannya tersebut.

Ranna mengungkapkan, Senja Tanpa Jingga lahir dengan bantuan sentuhan para sahabatnya. Dua sahabatnya, Alnando Merdeka dan Dansky Heyho, turut andil dalam penulisan lirik serta aransemen musik bergener pop folk tersebut.

Musisi senior Adi Adrian, atau lebih dikenal sebagai Adi Kla Project, dalam kesempatan itu memberikan komentar atas lagu perdana Ranna ini.

“Saya melihat Ranna punya kemampuan. Dan kemampuan dia bagus. Karakter vokal dia kuat. Dia punya kesempatan,” ujar Adi.

Adi mengakui, tak ada yang perlu diragukan dari seorang Ranna dalam bermusik. Ranna yang biasa manggung di berbagai kesempatan ini punya kemampuan komunikasi yang baik dengan penontonnnya.

Namun demikian musisi dan produser ini mengakui, susah menebak masa dengan seorang seniman atau musisi. Dia menceritakan, ada kalanya seorang musisi biasa, dengan suara biasa, bisa melejit luar biasa.

Namun tidak sedikit musisi dan penyanyi berbakat dengan karya-karya hebat justru tak mendapat tempat di hati audiens.

“Saya tidak berharap Ranna terjebat dalam rumusan yang tak pernah baku ini. Teruslah berkarya. Banjiri publik dengan karya-karya yang indah. Jangan pernah Lelah,” tukas Adi.

Senja Tanpa Jingga memiliki konsep yang kuat dengan aransemen musik yang apik, didominasi oleh suara instrument gitar dan sentuhan perkusi dan suara sintesiser.