Liputan6.com, Jakarta Tidak hanya berkomitmen menyelesaikan pembangun tepat waktu, PT Synthesis Karya Pratama melalui proyek kawasan hunian Synthesis Huis berupaya peduli terhadap lingkungan sekitar dengan melakukan kegiatan sosial. Kegiatan tersebut diwujudkan melalui santunan dan buka bersama anak yatim dan sebagai ajang silaturahmi sekaligus pemaparan rencana pengembangan proyek Synthesis Huis.
Dalam sambutannya Managing Director Synthesis Huis, Aldo Daniel mengatakan, kegiatan sosial ini merupakan bukti kepedulian kami terhadap lingkungan sekitar. Tak hanya di bulan Ramadan, kegiatan positif seperti ini juga telah kami lakukan secara rutin.
“Kami yakin, dengan berbagi kebahagian seperti ini selain lebih dekat dengan masyarakat sekitar, kehadiran Synthesis Huis diharapkan akan membawa keberkahan buat manajemen termasuk juga bagi penghuni yang nanti tinggal di kawasan hunian ini,” ucap Aldo.
Advertisement
Menurutnya, tak hanya mengedepankan konsep ramah lingkungan, keberadaan Synthesis Huis berusaha pula bersinergi dan berkesinambungan secara positif terhadap keberadaan proyek dengan lingkungan masyarakat.
Lebih lanjut Aldo menjelaskan, saat ini manajemen tengah berfokus pada penyelesaian konstruksi pembangunan tahap awal yang direncanakan serah terima unit akan dilakukan pada bulan Oktober tahun ini. Pengembangan lainnya yaitu penyelesaian pembangunan infrastruktur akses kawasan lingkungan perumahan.
“Tahun ini merupakan momentum pembuktian kami kepada konsumen dalam hal penyelesaian pembangunan sesuai target yang direncanakan. Dengan demikian, jika pengembangan Synthesis Huis terwujud, tentunya unit yang tersisa akan mudah dijual,” tegasnya.
Menurut Aldo, hingga kini penjualan unit tahap awal telah mencapai 70%. Pihaknya juga telah menggandeng sejumlah perbankan ternama untuk memudahkan pembeli melalui pembiayaan KPR. Bahkan untuk menjaring calon konsumennya, Synthesis Huis bekerja sama dengan para agent property besar di Indonesia.
Dalam dua tahun terakhir Synthesis Karya Pratama telah melakukan beragam strategi, tak hanya memaksimalkan rancangan desain, menata lingkungan hunian senyaman mungkin, termasuk menuangkan konsep yang menarik dan berbeda dengan kawasan residensial di Jakarta. Pihaknya juga menggandeng salah satu pengelola kawasan kuliner dengan menghadirkan Tengah sebagai destinasi wisata kuliner di Synthesis Huis.
“Karena animo masyarakat menyambut baik kehadiran Tengah sebagai salah satu destinasi kuliner di wilayah Cijantung. Saat ini, kami juga sedang mempersiapkan pengembangan area kuliner tahap dua. Selain menyuguhkan pilihan kuliner lebih lengkap, harapannya masyarakat akan lebih aware terhadap proyek Synthesis Huis,” imbuh Aldo.
“Sejalan dengan progres pembangunan itu, kami juga berupaya untuk melengkapi pilihan hunian sesuai kebutuhan. Rencananya tahun ini, kami berencana akan meluncurkan tipe baru. Selain harganya relatif terjangkau, tipe rumah terbaru yang nanti akan kami luncurkan diiharapkan dapat mudah terserap oleh masyarakat,” pungkasnya.