Liputan6.com, Jakarta Untuk kulit tampak sehat, berbagai produk tersedia di pasaran. Salah satunya yang biasa dicari adalah minyak argan untuk merawat wajah. Diekstrak dari biji pohon argan, apa saja manfaat yang ditawarkannya?
Melansir Pinkvilla, Senin (4/9/2023), minyak argan yang sering disebut "emas cair" adalah minyak alami yang berasal dari kacang pohon argan, Argania spinosa.
Minyak argan telah digunakan selama berabad-abad untuk berbagai hal. Pada hari-hari sebelumnya, minyak ini digunakan sebagai minyak goreng dalam resep ala Maroko dalam salad.
Advertisement
Saat kacang dipecah, biji berbentuk almond dipanggang, dan minyaknya kemudian diekstraksi, membuatnya mahal di pasaran. Proses padat karya membuat biaya menyentuh atap minyak argan.
Namun, proses yang membosankan itu sepadan, karena minyaknya sangat kaya akan asam lemak, antioksidan, mineral, dan vitamin.
Minyak ini terdiri dari 80 persen lemak tak jenuh, termasuk asam oleat (omega9) dan asam linoleat (omega-6) yang membantu menutrisi dan melembabkan kulit.
Minyak argan terkenal karena komposisinya yang kaya akan asam lemak esensial, antioksidan, vitamin, dan mineral, yang berkontribusi pada khasiat perawatan kulitnya yang luar biasa.
Selain itu, minyak argan mengandung vitamin E tingkat tinggi, antioksidan kuat, squalene, sterol, polifenol, dan karotenoid, berkontribusi terhadap efek pelembab, anti-inflamasi, dan anti-penuaan.
Bermanfaat Buat Wajah
Minyak argan tidak hanya baik untuk wajah, bahan ajaib satu ini baik untuk perawatan kulit lainnya. Minyak argan berada di tengah-tengah spektrum, karena tidak terlalu berminyak dan juga mampu menutrisi kulit jika kering.
Minyak argan tidak berminyak dan ringan, sehingga tidak akan menyumbat pori-pori atau membuat Anda berminyak. Sebaliknya, dia justru membantu menyeimbangkan produksi minyak dan menenangkan peradangan atau kemerahan, memberi Anda warna kulit yang harmonis.
Beberapa alasan minyak argan bermanfaat, yang pertama ini adalah pelembab yang sangat baik. Entah Anda memiliki kulit kering, bersisik atau hanya membutuhkan tambahan hidrasi, minyak argan dapat membantu mengatasinya. Komposisi asam lemak dan vitamin E yang kaya membantu mengisi dan mengunci kelembapan, menjadikan kulit Anda montok, lembut, dan sangat halus.
Berkat antioksidan kuat minyak argan, ia juga melawan radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini. Sifat anti-inflamasinya bekerja dengan ajaib untuk mengurangi kemerahan.
Khasiat penyembuhan alaminya dapat membantu memudarkan bekas jerawat dan meningkatkan warna kulit yang lebih merata.
Mampu Mengatasi Jerawat
Minyak argan memang bisa membantu mengatasi jerawat. Terlepas dari keterkaitannya dengan minyak, minyak argan memiliki khasiat yang benar-benar bermanfaat bagi kulit yang rentan berjerawat dan membantu memerangi jerawat.
Salah satu alasan utama minyak argan efektif melawan jerawat adalah karena sifat anti-peradangannya. Ini dapat membantu mengurangi kemerahan dan ketidaknyamanan yang terkait dengan jerawat.
Minyak argan juga bersifat nonkomedogenik, artinya tidak akan menyumbat pori-pori Anda. Saat kulit Anda terlalu kering, minyak argan bertindak sebagai pelembap dan dapat memberikan hidrasi yang diperlukan tanpa menyebabkan penyumbatan pori.
Memasukkan minyak argan ke dalam rutinitas perawatan kulit secara teratur dapat membantu memperbaiki kondisi kulit secara keseluruhan dan mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan jerawat dari waktu ke waktu.
Namun, jika Anda memiliki jerawat yang parah atau masalah kulit yang terus-menerus, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan saran dan pilihan perawatan yang dipersonalisasi.
Â
Termasuk Kategori Non-Komedogenik
Minyak Agron termasuk dalam kategori produk non-komedogenik, yang artinya tidak menyumbat pori-pori. Ia memiliki tekstur ringan yang membuatnya mudah terserap ke dalam kulit Anda.
Minyak argan untuk kulit menyeimbangkan produksi minyak alami dan mencegah produksi sebum berlebih, menyebabkan pori-pori tersumbat dan akhirnya berjerawat.
Manfaat Minyak Argan untuk Kulit
1. Melembabkan Kulit
Asam lemak dan Vitamin E yang ada dalam minyak argan memberikan kemampuan pelembab yang luar biasa. Asam linoleat dan asam oleat membantu menjaga hidrasi kulit, dan vitamin E berperan sebagai antioksidan kuat yang menutrisi kulit.
Minyak argan juga bertindak sebagai penghalang pelindung pada kulit, membiarkan kulit tidak menguapkan hidrasi yang diberikannya. Teksturnya yang tidak terlalu berminyak membantu kulit menyerap minyak dengan mudah tanpa meninggalkan residu.
Minyak argan dapat membantu meredakan bercak kering, kasar, dan mengelupas sekaligus membuat kulit kenyal dan terhidrasi dengan baik.
2. Melawan Tanda-Tanda Penuaan
Berkat komposisi antioksidan yang kaya minyak argan, membantu kulit melindungi diri dari partikel asing yang merusak dan mempercepat proses penuaan kulit.
Vitamin E adalah salah satu antioksidan yang larut dalam lemak yang paling kuat. Ini mengurangi stres oksidatif dan melindungi serat kolagen dan elastin kulit, yang penting untuk menjaga kekencangan dan elastisitas.
Kerutan dan garis halus muncul di wajah seiring bertambahnya usia. Namun, antioksidan dalam minyak argan membantu menangkal efek penuaan dengan mendorong produksi kolagen dan elastin. Juga, karena sangat menghidrasi, ini memberikan tampilan yang lebih montok, lembab, dan lebih lembut.
3. Mengatasi Jerawat
Saat dioleskan ke kulit, minyak argan membantu menenangkan dan mengurangi peradangan, kemerahan, dan pembengkakan yang terkait dengan jerawat.
Selain itu, sifat pelembabnya membantu menyeimbangkan produksi minyak, mencegah sekresi sebum yang berlebihan, dan membuka pori-pori yang tersumbat. Ini dapat berkontribusi pada pengurangan tingkat keparahan jerawat dan mempromosikan kulit yang lebih jernih.
Minyak argan dapat memberikan kelegaan bagi penderita eksim karena sifatnya yang menenangkan dan melembapkan. Efek pelembabnya membantu mengurangi peradangan, yang penting untuk mengatasi kekeringan dan pengelupasan yang terkait dengan eksim.
Â
Â
Advertisement
Manfaat Lainnya
4. Meningkatkan Elastisitas Kulit
Menurut para ahli, minyak argan meningkatkan elastisitas kulit; yaitu kemampuan kulit untuk meregang dan kembali ke bentuk semula. Minyak argan mengandung asam oleat dan linoleat, yang merupakan dua asam lemak utama yang berkontribusi dalam meningkatkan elastisitas kulit.
Kolagen dan elastin menjaga integritas struktural kulit. Seiring bertambahnya usia, kita cenderung kehilangan ini, yang menyebabkan hilangnya elastisitas kulit.
Asam lemak minyak argan bertindak sebagai bahan penyusun protein ini. Dengan meningkatkan produksi kolagen dan elastin, minyak argan membantu memperbaiki struktur dan elastisitas kulit secara keseluruhan.
5. Dapat Memberikan Perlindungan Dari Matahari
Minyak argan mengandung komponen alami yang memiliki beberapa tingkat sifat pelindung matahari. Misalnya, mengandung tokoferol (vitamin E), yang berfungsi sebagai antioksidan dan membantu menetralkan radikal bebas akibat paparan sinar matahari.
Radikal bebas dapat merusak sel-sel kulit dan berkontribusi terhadap penuaan dini. Sifat antioksidan minyak argan dapat membantu mengurangi beberapa kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh radiasi UV matahari.
6. Meningkatkan Warna Kulit
Antioksidan dan vitamin yang ada dalam minyak argan membantu mengurangi munculnya warna kulit tidak merata, hiperpigmentasi, dan bintik hitam yang muncul karena berbagai sebab.
Vitamin E berkontribusi untuk mencerahkan kulit, sedangkan antioksidan bekerja untuk menghambat produksi melanin yang bertanggung jawab atas bintik hitam dan perubahan warna.
Selain itu, ia juga bertindak sebagai lapisan pelindung untuk kulit. Dengan melindungi kulit dari tekanan lingkungan, minyak argan membantu mempertahankan warna kulit yang lebih cerah dan mengurangi kusam.
Baik itu untuk penggunaan topikal atau sebagai suplemen minyak argan, minyak argan untuk wajah aman digunakan kebanyakan orang. Apapun jenis kulit Anda, minyak argan dapat membantu kulit sembuh dari dalam.
Â