Liputan6.com, Jakarta Da Vinci merupakan sebuah acara edukasi hiburan yang bertujuan agar anak-anak agar bisa menguasai berbagai skill yang dibutuhkan pada abad ke-21.
Acara ini dikemas dengan cara yang menarik dan interaktif, sehingga anak-anak dapat belajar sains dan teknologi sambil bermain. Salah satu episode dalam acara ini membahas tentang Da Vinci - Tahu Segalanya.
Baca Juga
Da Vinci - Tahu Segalanya merupakan sekumpulan episode yang akan menjawab pertanyaan populer mengenai sains. Tontonan ini akan dibawakan dengan sangat menarik ini bisa segera Anda saksikan di Vidio.
Advertisement
Menjawab Pertanyaan Sains Populer
Da Vinci - Tahu Segalanya adalah sebuah program edukasi yang dikemas dengan ilustrasi yang menarik dan informatif.
Program ini menjawab berbagai pertanyaan populer mengenai sains dengan cara yang mudah dipahami oleh anak-anak.Â
Dalam episode ini, terdapat 20 pertanyaan yang akan dijawab dengan cara yang menyenangkan. Beberapa contoh pertanyaan yang dijawab dalam Da Vinci - Tahu Segalanya:
- Mengapa langit berwarna biru?
- Bisakah hewan bertahan hidup di Antariksa?
- Mengapa tumbuhan berwarna hijau?
- Bagaimana macan tutul bisa bertutul?
- Apakah lebah buta warna?
- Apakah mata air panas ajaib?
- Bagaimana ikan bisa berpendar dalam gelap?
Berbagai pertanyaan tersebut tentu bisa memancing anak untuk meningkatkan rasa ingin tahu dan kreativitas anak-anak. Selain itu, episode ini akan memperkenalkan berbagai bidang ilmu pengetahuan dengan cara yang menyenangkan.
Advertisement
Nonton Da Vinci - Tahu Segalanya di Vidio
Bagi Anda yang ingin menambah wawasan baru mengenai sains, Anda bisa langsung saja nonton Da Vinci - Tahu Segalanya di Vidio.Â
Vidio juga menyediakan berbagai macam hiburan yang sangat menarik. Anda bisa nonton film online mulai dari Film Indonesia, Drama Korea, Film Hollywood, Film Bollywood, dan berbagai jenis film lainnya.
Segera download aplikasi Vidio di handphone Anda melalui Google Play Store atau App Store untuk menikmati pengalaman menonton di mana saja dan kapan saja hanya di Vidio.
Penulis: Rully Desthian Pahlephi