OPINI: Selamat Datang Pesta Sepak Bola Tanah Air

Liputan6.com, Jakarta - Perhelatan sepak bola paling akbar di negeri ini akan segera bergulir. Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo akan dimulai Jumat, 29 April 2016 sore dan rencananya akan dibuka langsung Presiden Joko Widodo di Jayapura, Papua.

Pecinta sepak bola Tanah Air tentu menantikan pesta sepak bola ini, setelah hampir setahun terakhir hanya dimanjakan dengan berbagai turnamen. Dengan menggunakan sistem kompetisi penuh, jelas ajang ini menjanjikan kualitas dan tontonan yang menarik bagi pecinta sepak bola Tanah Air.

Total 18 tim akan mengikuti kejuaraan ini, termasuk tiga tim baru: PS TNI, Madura United, dan Bhayangkara Surabaya United yang ikut karena membeli saham tiga tim lama yang sebelumnya ikut serta di kompetisi.

Peta kekuatan tim pun berubah seiring banyaknya perpindahan pemain di berbagai klub. Namun, jika melihat komposisi yang ada, beberapa tim favorit sepertinya masih layak dijagokan dalam kejuaraan ini.

Tim Favorit

Persib Bandung sebagai juara kompetisi musim lalu jelas menjadi salah satu favorit. Dukungan dana yang melimpah dan suporter yang fanatik akan menjadi salah satu vitamin bagi "Tim Maung Bandung".

Masuknya playmaker Robertino Pugliara seakan menjadi jawaban dari kekurangan Persib setelah ditinggal Makan Konate. Di sinilah kita akan tunggu racikan pelatih Dejan Antonic untuk meraih sukses di bawah bayang-bayang sukses pelatih sebelumnya, Djajang Nurjaman.

Sementara itu, dengan persiapan yang sangat baik ditambah masuknya pemain-pemain yang dibutuhkan tim, membuat  Arema Cronus pantas disebut sebagai salah satu favorit. Apalagi mereka juga selalu didukung supporter fanatik, Aremania, yang akan selalu menemani dalam partai kandang dan tandang.

Pelatih Milomir Seslija juga berhasil sejauh ini membentuk karakter bermain Arema Cronus. Gelar juara Torabika Bhayangkara Cup 2016 jadi buktinya.

Tim lain yang patut diunggulkan adalah Persipura Jayapura. Walaupun sempat dibubarkan dan para pemainnya hengkang ke berbagai klub, Persipura tetap Persipura, tim yang selalu sukses dalam delapan tahun terakhir di kompetisi sepakbola Tanah Air.

Banyaknya talenta putra daerah dan ditambah kembalinya sejumlah bintang yang sempat hijrah, membuat mereka akan tetap menjadi favorit. Yang menjadi pertanyaan adalah, bisakah pelatih Jafri Sastra cepat beradaptasi dengan pemainnya? Kalau itu bisa dilakukan sudah pasti Tim Mutiara Hitam ini menjadi kekuatan yang menakutkan di Torabika Soccer Champinship 2016 presented by IM3 Ooredoo.

Tim berikutnya yang menjadi favorit adalah Sriwijaya FC, yang juga menjadi salah satu klub yang punya tradisi dan mental juara dalam beberapa tahun terakhir. Masuknya beberapa bintang yang sebelumnya pernah membawa Juara SFC di kompetisi, dan sejumlah pemain muda potensial membuat mereka masuk dalam kategori favorit.

Hampir sama dengan Persipura Jayapura, pertanyaannya adalah secepat apa pelatih Widodo Cahyono Putro yang masuk menggantikan Benny Dolo, bisa cepat beradaptasi dengan tim. Pasalnya, dari sisi materi, SFC bisa dibilang salah satu yang terbaik di kejuaraan ini.

Kuda Hitam

Berikut kita masuk ke tim "kuda hitam" yang bisa mengejutkan setiap saat di Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo. Yang pertama adalah Pusamania Borneo FC , tim ini menjadi kekuatan baru sepak bola Tanah Air mewakili Pulau Kalimantan.

Dengan presiden klub termuda di Indonesia dan visi sepak bola yang maju, membuat PBFC layak diperhitungkan. Ditambah dengan pemain dan pelatih asing yang berkualitas di kancah sepak bola nasional.

"Kuda hitam" selanjutnya adalah Semen Padang. Mereka memang ditinggal oleh beberapa pemain bintangnya. Tapi, kekuatan tim ini adalah bukan pada pemainnya bintangnya, melainkan dengan skema permainan yang luar biasa yang dibangun oleh legenda sepak bola Suhatman Imam, yang menjadi mentor bagi pelatih Semen Padang saat ini yaitu Nilmaizar.

Semen Padang selalu menampilkan permainan determinasi yang baik dengan siapapun pemain yang dimilikinya, dan itu pantas membuat mereka menjadi tim yang diperhitungkan.

Sama seperti tetangganya PBFC, Mitra Kukar juga menjadi "kuda hitam" yang cukup menakutkan. Dengan modal menjadi juara di Jenderal Sudirman Cup 2015 dan semakin matangnya para pemain muda yang dimiliki, membuat tim ini memiliki kekuatan yang tersembunyi.

Mitra siap meledak setiap saat, walaupun dalam turnamen terakhir pelatih Subangkit masih dianggap kurang memuaskan oleh para pendukung tim ini.

Ada juga Bali United. Tim ini memiliki program jangka panjang di kancah sepakbola dengan dukungan dana yang cukup baik. Setelah beberapa turnamen, Bali United akhirnya mengisi beberapa celah kekurangan tim dengan mengambil pemain senior yang berkualitas dipadukan dengan pemain asing yang baik.

Dengan kebebasan yang diberikan manajemen kepada pelatih Indra Sjafri, membuat Bali United akan mengejutkan di Torabika Soccer Championship 2016 presented by Ooredoo.

Dua tim lagi yang akan menjadi "kuda hitam" di kejuaraan ini adalah Madura United dan Persija Jakarta. Madura United menakutkan karena memiliki pelatih bertangan dingin Gomes de Oliviera dan masuknya sejumlah pemain berpengalaman.

Sedangkan Persija, tim ibu kota yang sedang tertidur berusaha bangkit dengan pelatih Paolo Camargo dan gabungan pemain muda dan senior, yang terlihat cukup menjanjikan. Jangan lupa, mereka juga memiliki dukungan suporter fanatik, yang bisa jadi kekuatan Persija untuk mengejutkan.

Ajang Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo akan bisa Anda saksikan dua hari lagi di layar SCTV dan Indosiar. Selamat menyaksikan kejuaraan ini dan jadilah saksi dari berbagai drama, perjuangan, dan permainan berkualitas tim-tim peserta untuk memperebutkan tempat terbaik di Tanah Air.