Liputan6.com, New York BMW batal memperkenalkan keluaran terbaru dari BMW 2 Series Active Tourer di New York Auto Show April 2014. Produsen mobil asal Jerman ini menggantinya dengan model X4 Sport Activity Coupe.
Hal ini tentu saja mengundang rasa kecewa bagi para fans berat BMW di Amerika Serikat (AS) yang telah lama menanti kemunculan mobil teranyar BMW tersebut.
Dikutip dari Autoevolution pada Sabtu (8/3/2014), manajemen BMW mengaku tidak akan memproduksinya sebelum 2016. Lalu apa alasan BMW menunda peluncuran BMW 2 Series Active Tourer?
Advertisement
Alasan pertama yang dilontarkan BMW ialah perusahaan ingin menjaga citra merek dan menjaga perasaan para penggemarnya karena AS merupakan salah satu basis fans BMW terbesar di dunia.
Alasan selanjutnya yaitu BMW khawatir tidak mampu bersaing dengan kompetitornya seperti Mazda5, Ford C-Max dan Toyota Prius V yang saat ini mendominasi pasar.
Menurut sebuah pernyataan publik yang diberikan oleh Wakil Presiden Manajemen Produk BMW untuk seri bawah mengatakan BMW 2 Series Active tidak dirancang untuk jalan-jalan di Amerika.
"Anda memiliki banyak ruang dan jalan lebar, dan mobil-mobil tipe X jauh lebih berguna." jelasnya.
Dari jawaban tersebut muncul alasan ketiga yaitu BMW sedang mendorong pasar ke arah model X tersebut yang juga sedang diproduksi di AS.