Liputan6.com, Hiroshima- Mazda sedang mempertimbangkan untuk memakai mesin bensin empat silinder dengan turbocharger untuk CX-9 generasi terbaru. Hal tersebut membuat mesin v6 yang selama ini digunakan akan pensiun.
Dilansir dari Caranddriver, Rabu (30/4/2014), mesin empat silinder pada CX-9 bukan merupakan hal baru. Sebelumnya mesin tersebut pernah berjaya pada generasi pertama Mazda6 pada 2002.
Sebelumnya, ketika Ford bergabung menjadi perusahaan induk dari Mazda turut memberi andil lahirnya Mazda CX-9 memakai mesin v6 dengan tenaga maksimal 273 horse power (HP) dari Ford. Namun, setelah kini Ford berpisah membuat Mazda bebas mengeksplorasi pada mesin milik CX-9.
Pada generasi terbaru dari CX-9 nantinya akan menggunakan mesin bensin empat silinder berkapasitas 2,0 liter 155 HP dan 2,5 liter 184 HP Skyaktiv. Mesin tersebut juga digunakan pada sedan Mazda dan juga crossover CX-5.
Menurut kepala penjualan dan pemasaran global Mazda, Masahiro Moro, memakai turbocharger empat pot adalah hal yang paling mungkin dikembangkan pada CX-9. Sedangkan opsi memakai mesin diesel bukan solusi yang mudah untuk saat ini.
"Mesin enam silinder tidak akan digunakan dalam lini produksi dari Mazda dalam waktu dekat. Mazda akan mengembangkan diri ke arah mobil premium. Nantinya kita juga akan menggunakan mesin enam silinder di beberapa kesempatan," ujar Moro.
Moro juga menampik akan memakai opsi mesin hybrid, sebab mesin tersebut hanya akan digunakan untuk pasar Jepang.
Generasi CX - 9 ini diharapkan akan jauh lebih ringan dari pendahulunya. Moro berharap kalau CX-9 akan sangat menyenangkan ketika dikendarai dengan berbagai kecanggihan teknologi terbaru di bagian mesin. (Ysp/Agm)
Mazda Bakal Pakai Turbo pada CX-9 Terbaru
Mesin CX-9 juga akan digunakan pada sedan Mazda dan juga crossover CX-5.
Advertisement