Sukses

Aksi Industri Lokal China Menjiplak LaFerrari dan Pagani Zonda

Bentuk spoiler belakang dari replika Pagani Zonda terlihat aneh karena berbentuk rata seperti bentuk bangku di taman.

Liputan6.com, Beijing - Kreativitas industri-industri lokal di China dalam menjiplak suatu produk terkenal memang tidak perlu diragukan lagi. Pada gelaran Beijing Auto Show beberapa waktu yang lalu juga sempat dipamerkan karya replika yang dibuat oleh industri lokal negara tersebut.

Bila sebelumnya industri lokal China membuat replika dari SUV asal Jerman, Mercedes Benz G Class, sekarang aksi mereka semakin gila dengan menciptakan dua replika dari supercar dunia yaitu Pagani Zonda dan LaFerrari, seperti dikutip dari Autoevolution, yang dikutip Senin (2/6/2014).

Tingginya peminat dari barang replika ini di dalam negeri membuat industri lokal dari negeri tirai bambu tersebut tak henti-hentinya menciptakan kendaraan yang menjiplak desain pabrikan terkenal dunia. Dari foto tersebut juga terlihat cukup detailnya garapan dari industri lokal tersebut pada replika supercar yang mereka ciptakan.

Baik sudut ataupun cat warna kuning yang mereka leburkan pada Pagani begitu mencolok. Meskipun begitu, tentunya pabrikan lokal tersebut tidak mungkin menyematkan mesin bertenaga 800 horse power (HP) serta sistem rem yang telah dilengkapi ABS seperti halnya Pagani Zonda yang asli.

Meskipun cukup detil pada pengerjaannya, tingkat presisi dari garapan industri lokal ketika menggarap Pagani tetap dipertanyakan. Hal tersebut terlihat dari bentuk spoiler belakang dari replika tersebut yang terlihat aneh karena berbentuk rata layaknya bentuk dari bangku di taman.

Tak hanya itu saja, bentuk kubah dari ruang interior replika dari LaFerrari ini juga terlihat lebih mungil dan kurang landai seperti aslinya. Bagi sebagian orang yang ingin terlihat gaya, kekurangan pada replika ini tidak terlalu mereka pikirkan asal mereka bisa memiliki mobil dengan desain supercar impian mereka. (Ysp/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini