Liputan6.com, Arizona - Mengejar penjahat adalah sebuah peristiwa yang sangat membutuhkan kewaspadaan tinggi. Karena bila tidak, bukannya si penjahat tertangkap tetapi malah merusak mobil yang sedang parkir.
Peristiwa konyol tersebut benar-benar terjadi di Tucson, Arizona, saat sebuah mobil patroli mengejar penjahat. Alih-alih si penjahat tertangkap, mobil patroli polisi tersebut malah menyeruduk sebuah Porsche Carrera GT saat sedang parkir di tepi jalan.
Alhasil, Porsche tersebut rusak pada bagian belakang. Beberapa bagian seperti bumper dan fender roda belakang terdapat penyok serta pipa knalpot ikut bengkok akibat ditabrak mobil polisi, seperti dilansir dari Gtspirit, Jumat (27/6/2014).
Karena kesal, sang pemilik pun akhirnya menuntut polisi yang menabrak Porsche kesayangannya ke dewan kota Tucson. Setelah melalui proses mediasi, akhirnya dewan kota setuju membayar sejumlah US$ 44 ribu atau sekitar Rp 534,5 jutaan (kurs Rp 12.148 per US$) untuk mengganti kerugian yang dialami pemilik Porsche.
Dewan kota harus mengeluarkan dana cukup besar untuk mengganti Carrera GT tersebut sebab bumper dan bodi dari sportcar tersebut menggunakan bahan serat karbon serta pipa knalpot yang menggunakan bahan campuran baja dan nikel yang harganya sangat mahal di pasaran.
Sebagai informasi, Porsche Carrera GT yang diseruduk oleh polisi ini keluaran tahun 2004 yang diproduksi hanya 1.300 unit di seluruh dunia. Sportcar ini mengusung mesin V10 berkapasitas 5,7 liter yang mampu menyemburkan tenaga sebesar 605 horse power (HP).
Berbekal spesifikasi mesin yang mumpuni, Carrera GT mampu berakselerasi dari kecepatan 0 sampai 100 km/jam dalam waktu 3,7 detik dan memiliki kecepatan maksimal mencapai 330 km/jam. (Ysp/Nrm)
Kejar Penjahat, Mobil Patroli Seruduk Porsche Carrera GT
Polisi yang kurang waspada saat mengejar penjahat tiba-tiba saja menabrak sebuah Porsche Carrera GT saat parkir di tepi jalan.
Advertisement