Sukses

5 Mobil Berkualitas Terburuk yang Pernah Dibuat

Kontrol yang buruk dan penggunaan bahan dengan kualitas rendah menjadi alasan pabrikan memproduksi kendaraan dengan kualitas buruk.

Liputan6.com, California - Ada sebuah pepatah yang menyebutkan kalau seseorang pasti pernah membeli kendaraan yang memiliki kinerja yang payah. Pemilik kendaraan dipaksa harus selalu menyetel beberapa komponen penting untuk memperpanjang masa pakai kendaraan.

Padahal seharusnya sebuah mobil yang baik adalah yang minim perawatan sehingga pemiliknya tidak perlu bersusah payah selalu menyediakan waktu untuk mengecek komponen-komponen mobil agar tidak terjadi kerusakan. Namun sayangnya pihak pabrikan mobil kurang peduli atas kesulitan yang kerap dialami pemilik mobil saat merawat kendaraan.

Kualitas kontrol yang buruk, desain yang miskin serta banyak sebab lain menjadi alasan pabrikan kendaraan memproduksi kendaraan yang memiliki kualitas yang mengecewakan.

Melansir laman Therichest, yang ditulis Senin (30/6/2014), berikut ini adalah daftar mobil dengan kualitas mengecewakan yang pernah dibuat:

2 dari 6 halaman

1. 1981 DeLorean DMC-12


Hatchback berdesain futuristik ini diciptakan seorang desainer mobil kawakan General Motors, John Z DeLorean, yang sukses menciptakan desain Pontiac GTO. DeLorean DMC-12 memiliki bentuk pintu gullwing yang terinspirasi dari sebuah pesawat ruang angkasa.

Mobil yang terkenal melalui film Back To The Future ini ternyata termasuk kendaraan yang memiliki kualitas mengecewakan. Dibilang mengecewakan karena kualitas elektrik pada pintu gullwing mobil ini kerap bermasalah sehingga tidak dapat membuka secara otomatis.

Tak hanya pintunya yang sulit dibuka, celah engsel pintu yang berada tepat di tengah atap kerap bocor saat hujan turun. Oleh karena itu diler pun enggan menjual mobil ini. Kalaupun ada yang menjual, diler itu akan membanderol dengan harga yang sangat murah.

3 dari 6 halaman

2. 1957 Trabant P50


Sedan mungil dua pintu ini merupakan kendaraan yang diproduksi di Jerman Timur yang sedang bangkit dari kehancuran pasca Perang Dunia II. Bodi mobil Trabant yang disebut Duroplast ini terdengar canggih, padahal bahan bakunya terbuat dari olahan kayu dan serat kapas yang dirubah menjadi plastik.

Lebih parahnya lagi, mobil ini ternyata memiliki mesin yang sangat mengecewakan yaitu mesin dua tak dengan tenaga sebesar 18 horse power (HP). Mesin ini serupa dengan mesin yang digunakan untuk gergaji dan menghasilkan polusi yang tinggi saat digunakan.

Yang tentunya sangat mengecewakan adalah masa pemesanan dari mobil ini mencapai 10 tahun karena mobil ini adalah satu-satunya mobil yang tersedia di Jerman Timur yang dikuasai rezim pemerintahan komunis.

4 dari 6 halaman

3. 2001 Pontiac Aztek


Pontiac Aztec menawarkan sebuah kendaraan berjenis Sport Utility Vehicle (SUV) yanng sederhana. Saking sederhananya, Pontiac pun mendesain SUV ini dengan desain yang tidak menarik.

Parahnya lagi, sisi eksterior ini menjadi fitur unggulan yang dimiliki oleh Aztek karena interiornya tidak memiliki fitur terbaru dan canggih. Meskipun Pontiac mengklaim kalau Aztek menawarkan sebuah kesederhanaan, harga dari SUV ini bisa dibilang tidak sederhana dan tergolong relatif mahal untuk mobil dengan fitur yang pas-pasan.

5 dari 6 halaman

4. 1971 Chevrolet Vega

Sedan coupe yang juga diciptakan oleh John Z DeLorean ini ternyata banyak bermasalah meskipun memiliki desain yang terbilang keren. DeLorean sebagai desainer dianggap tak becus memilih bahan material pembuat mobil ini dengan bahan yang tidak awet.

Fender depan coupe ini mudah berkarat saat musim salju dan bahan baku blok mesin pun terlalu cepat panas sehingga dapat membuat lapisan gasket cepat getas yang membuat oli bocor. Setelah diselidiki General Motors (GM), rendahnya kualitas bahan baku mobil disebabkan oleh sabotase yang dilakukan oleh beberapa orang karyawan saat terjadi sengketa.

Pihak GM pun lantas mengganti bahan baku dari Chevrolet Vega dengan bahan berkualitas tinggi yang sesuai standar pabrikan tersebut.

6 dari 6 halaman

5. 1987 Yugo GV


Mobil ini adalah versi murah dari Fiat Unoyang diproduksi untuk kawasan Siberia. Sebagai mobil murah, Fiat kurang memperhatikan sistem kelistrikan pada mobil ini yang kerap bermasalah.

Bahkan, beberapa orang yang memiliki mobil ini berujar kalau sistem kelistrikan pada Yugo GV bisa jadi dikerjakan oleh anak berusia 12 tahun sebagai proyek sekolah.

Tak hanya memiliki sistem kelistrikan yang payah, bodi mobil ini yang sangat ringan pun ternyata menghadirkan masalah tambahan. Sebab, saking tipisnya bodi mobil ini mudah penyok karena benturan yang terbilang ringan sekalipun. (Ysp/Ahm)

Video Terkini