Tips Mudik: Tetap Nyaman Kala Berkendara Jarak Jauh

PT ASDP Bakauheni Tambah Tollgate Jelang Arus Mudik — Penampahan serupa juga terjadi di loket pembelian tiket bagi para penumpang pejalan kaki.

Liputan6.com, Jakarta - Aktivitas mudik identik dengan perjalanan luar kota yang menguji stamina. Pengendara dituntut persiapan prima guna mencapai tempat tujuan.

Selain fisik yang fit, beberapa hal kecil mampu membuat aktivitas berkendara jadi jauh lebih nyaman selama perjalanan. Kenyamanan dalam perjalanan diharapkan dapat membuat konsentrasi berkendara tetap terjaga.

Berikut adalah beberapa hal sederhana untuk membuat perjalanan mudik Anda dapat berjalan aman dan nyaman:

2 dari 4 halaman

1. Hindari Beban Kendaraan yang Tak Perlu

Hindari beban kendaraan yang tak perlu

Lazimnya, para pemudik gemar membawa banyak oleh-oleh atau bingkisan untuk keluarga tercinta di kampung. Hal ini tampak sepele, namun dapat berpengaruh bagi kenyamanan di dalam kendaraan saat perjalanan jauh, terutama bagi pengendara sepeda motor yang lebih terbatas ruang geraknya.

Para pemudik disarankan tidak membawa barang terlalu banyak saat melakukan perjalanan. Apabila ingin menghadiahi oleh-oleh bagi sanak saudara, dapat dikirimkan melalui jasa ekspedisi terpercaya agar tidak mengurangi kenyamanan dalam perjalanan.

Selain kapasitas angkut mobil yang lebih lega, bahan bakar pun dapat dihemat karena beban yang tak terlalu berat. Selain itu, khusus pemudik dengan sepeda motor juga akan lebih aman dan nyaman karena tidak terganggu stabilitasnya saat berkendara.

3 dari 4 halaman

2. Gunakan Alas Kaki yang Tepat

Gunakan alas kaki yang tepat

Pemilihan alas kaki yang tepat ternyata memiliki andil untuk memberikan kenyamanan saat berkendara. Kunci dari teori ini adalah sensitivitas kaki saat menginjak pedal.

Bagi pengendara mobil, sol sepatu yang cukup tebal akan mengurangi sensitivitas dalam menginjak gas ataupun rem. Sementara itu, bagi pengendara sepeda motor, tebalnya sol juga mempengaruhi sensitivitas saat menginjak rem ataupun gigi perseneling bagi motor dengan transmisi manual.

Meskipun dianjurkan menggunakan alas kaki dengan sol yang tak terlalu tebal, tentu tidak disarankan untuk menggunakan sendal jepit karena kurang mendukung faktor keamanan kaki.

4 dari 4 halaman

3. Tekanan Ban yang Sesuai

Tekanan ban yang sesuai

Ban merupakan komponen kendaraan yang langsung bersentuhan dengan jalan. Perjalanan jauh akan makin nyaman dengan kondisi ban yang prima. Tak hanya kondisi kembang pada tapak ban yang masih tebal, tekanan angin juga berpengaruh pada kenyamanan saat berkendara. Tekanan angin yang tepat akan mengurangi beban pada roda kemudi ataupun stabilitas pada sepeda motor.

Setiap jenis kendaraan memiliki ukuran tekanan ban yang berbeda-beda. Sebelum melakukan perjalanan mudik, sebaiknya isi angin pada ban sesuai anjuran dari pabrikan.

Bila tekanan angin sesuai dengan rekomendasi pabrikan, perjalanan pun akan semakin aman dan nyaman. Terutama kala kondisi lalu lintas menuntut banyak melakukan pengereman dan gas secara berulang.