Liputan6.com, Jakarta - Meski mengantongi sejumlah varian untuk bertarung di pasar otomotif nasional, penjualan Volkswagen nyatanya masih didominasi dua model mereka, yaitu Golf dan Tiguan.
CEO PT Garuda Mataram Motor (GMM), Andrew Nasuri mengatakan, sejauh ini penjualan Volkswagen masih menunjukkan tren positif. Dia mengklaim, dibandingkan bulan-bulan sebelumnya, penjualan pada Juni malah mengalami peningkatan.
"Semester pertama tahun ini cukup bagus, naik 5 hingga 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu," kata Andrew di Jakarta, yang ditulis Kamis (17/7/2014). Di antara sejumlah model yang ada, dia mengakui, hanya Golf dan Tiguan yang dominan.
"Bagaimana pun, Golf merupakan ciri khasnya Volkswagen. Sementara Tiguan bermain di pasar yang relatif lebih besar (SUV)," imbuhnya.
Dalam catatan Andrew, pasar di segmen Sport Utility Vehicle mencapai 30 ribuan pada tahun lalu. Andrew mengklaim, Volkswagen berhasil membukukan perolehan sebesar 500 unit.
"Tahun ini kami prediksi ada kenaikan penjualan paling sedikit 10 hingga 20 persen," tuturnya yakin.
Adapun, untuk menghadapi persaingan di pasar dalam negeri, Volkswagen menyediakan model Polo, New Golf, Scirocco, Touran, Tiguan dan Touareg. Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), GMM berhasil membukukan penjualan sebesar 97 unit per Juni.
Untuk Polo 1,4 AT berhasil menorehkan penjualan dari pabrik ke diler (wholesales) sebanyak 5 unit. Berturut-turut Golf 1,4 TSU sebanyak 20 unit, Golf 2,0 GTI sebanyak 15 unit, Tiguan 1,4 TSI High sebesar 50 unit dan Caravelle di angka 7 unit.
Golf dan Tiguan Masih Tulang Punggung Penjualan VW Indonesia
Dibandingkan bulan-bulan sebelumnya, penjualan VW pada Juni mengalami peningkatan.
Advertisement