Liputan6.com, Jakarta - Datsun Indonesia merespons keluhan para pemilik Go+ Panca atas ditemukannya karat pada komponen kaki-kaki. Untuk menangani masalah tersebut, mereka disarankan untuk datang ke bengkel resmi untuk melakukan coating dengan lapisan anti karat.
"Kami nggak lepas tanggung jawab. Kami telah melakukan sosialisasi bahwa masalah karat ini hanya berdampak visual dan tidak mempengaruhi kinerja komponen yang ada," ujar Head of Datsun Indonesia, Indriani Widjaja kepada Liputan6.com.
Lanjut Indirani, untuk menangani masalah karat tersebut. Para pemilik Datsun Go+ Panca disarankan untuk ke bengkel resmi terdekat guna melakukan coating dengan lapisan anti karat pada komponen yang bermasalah.
"Kita sosialisasikan ke seluruh owner. Kami melakukan persiapan di setiap bengkel sehingga Desember sudah bisa dilakukan dengan biaya Rp 100 ribu," imbuhnya.
Sementara itu, ketika ditanya mengenai jumlah unit yang bermasalah, Indriani tidak bisa menjawab pasti. Namun bila kasus karatan ini dialamai Datsun Go+ Panca produksi bulan hingga Oktober, maka ada puluhan ribu mobil yang megalami masalah serupa.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan Datsun Go+ hingga September telah mencapai 10.656 unit secara wholesales. Sedangkan untuk Datsun Go telah terjual 626 unit.
"Memang produksi awal Datsun Go+ Panca belum ada tahap coating dan November baru ada," tuntasnya.Â
Ini Saran APM Kepada Pemilik Datsun Go+ Panca yang Berkarat
Untuk menangani masalah tersebut, mereka disarankan untuk datang ke bengkel resmi untuk melakukan coating dengan lapisan anti karat.
Advertisement