Liputan6.com, Madrid - Reli menjadi salah satu ajang balap yang menuntut performa serta ketahanan mobil agar tetap prima. Selain itu, pebalap dan navigator juga dituntut agar dapat mengatasi kerusakan ringan mobilnya saat sedang balapan.
Kesigapan pebalap dan navigator mobil reli terlihat saat peristiwa pecah ban yang dialami sebuah Hyundai i20 WRC. Saat sedang menuruni bukit berbatu, tiba-tiba saja hatchback tersebut mengalami pecah ban sebelah kanan bagian belakang.
Dilansir dari Carscoops, Selasa (4/11/2014), tak ingin membuang waktu, Thierry Neuville langsung melakukan aksi drifting dengan mengarahkan mobilnya ke tepi arena balap. Nicolas Gilsoul sebagai navigator langsung keluar dan mengambil perkakas untuk mengganti ban yang diletakkan di bagian belakang.
Sesaat kemudian, Thierry Neuville pun segera keluar dari mobil dan mengambil ban serep yang ada di bagasi belakang. Pebalap dan navigator ini secara kompak bekerja sama mendongkrak mobil dan melepas roda.
Setelah Nicolas Gilsoul usai mengganti ban yang pecah, Thierry Neuville pun lantas segera menyimpan kembali perlengkapan berikut ban ke bagasi seperti semula. Rupanya, kekompakan pebalap dan navigator ini menuai sambutan meriah para penonton balap reli World Rally Championship tersebut.
Para penonton yang memadati pinggir jalan dan perbukitan segera turun dan memberi sorak sorai dan tepuk tangan atas aksi pebalap dari tim Hyundai World Rally Team tersebut. Sebagai bentuk terima kasih, Thierry Neuville pun sempat melambaikan tangan sesaat sebelum menutup pintu mobilnya dan kembali melanjutkan lomba. (Ysp/Des)
Menengok Aksi Tangkas Dadakan Pereli Ganti Ban
Pebalap dan navigator tim Hyundai World Rally Team ini terekam secara kompak mengganti ban mobil reli mereka.
Advertisement