Liputan6.com, Oslo - Mobil listrik saat ini masih belum terlalu diminati dengan alasan keuangan. Tapi, negara ini justru membeli mobil listrik dalam jumlah besar dan menggunakannya untuk keperluan tak terduga.
Adalah Norwegia yang membeli 300 mobil listrik Renault Kangoo Maxi ZE. Mobil-mobil ini akan digunakan oleh Pos Norwegia untuk melakukan pengiriman surat dan barang-barang ke berbagai daerah, terutama di kota-kota besar.
Sebelumnya, Pos Norwegia atau Posten Norge diberikan opsi pembelian Renault Kangoo, Peugeot atau Nissan, serta beberapa mobil lagi.
Menariknya, karena di negara tersebut akan masuk musim dingin yang suhunya sangat rendah, semua mobil dilengkapi dengan generator diesel agar tidak membeku. Generator ini diprediksi hanya akan habiskan dua liter bahan bakar per minggu.
Masuknya mobil produksi pabrikan asal Perancis ini mengimbangi konfigurasi mobil listrik yang ada di negara Skandinavia tersebut. Dari lebih dari 50 ribu mobil listrik yang ada disana, hanya ada 1000 yang van.
Untuk diketahui, jumlah tersebut membuat Norwegia menjadi negara yang paling banyak memiliki mobil listrik di dunia. Pertumbuhan mobil yang tidak memerlukan bahan bakar listrik ini begitu pesat. Pada april 2012, Norwegia hanya memiliki 6.500an mobil listrik, sementara September 2014 tercatat sudah ada 32 ribu mobil listrik.
(rio/ian)