Tak Terawat, Lamborghini Sarat Sejarah Dibiarkan Berkarat

Liputan6.com, London - Meskipun memiliki performa yang luar biasa, kejayaan suatu model supercar biasanya tidak berlangsung secara abadi. Akan ada model-model lain dengan teknologi lebih maju yang siap menggeser popularitasnya.

Namun demikian, tidak ada supercar yang bernasib mengenaskan seperti sebuah Lamborghini Urraco yang dicampakkan pemiliknya di Ingris. Supercar yang diproduksi di Sant'Agata, Bologna ini berakhir jadi `rongsokan`.

Dilansir Inautonews, Selasa (22/9/2015), kondisi Lamborghini Urraco sangat memprihatinkan. Ini terlihat dari catnya yang telah kusam dan adanya karat di sejumlah bagian. Seperti terlihat pada gambar di atas, mobil ini terparkir bersama dengan mobil-mobil lain yang kondisinya tidak jauh berbeda.

Urraco merupakan supercar bermesin tengah hasil rancangan Marcello Gandini yang bekerja di rumah desain Carrozzeria Bertone. Pada masanya, model ini bisa dibilang sebagai sejarah lahirnya supercar murah berlambang `banteng mengamuk`. Sebab, pada masa itu, konsumen bisa mendapatkan supercar yang lebih murah ketimbang Lamborghini Miura dan Ferrari Dino.

Adapun, Lamborghini memproduksi Urraco dalam kurun waktu antara 1973 hingga 1979 dan diperkenalkan pertama kali pada Turin Auto Show 1970.

Urraco dipersenjatai beberapa pilihan mesin V8 antara lain 2,0 liter, 2,5 liter atau 3,0 liter dengan rentang output 180 - 247 Tk. Kecepatan maksimum Urraco mencapai 260 km/jam untuk tipe tertinggi.

(ysp/gst)