Top 5 Otomotif: 3 Aspek Modifikasi Motor yang Bikin Jengkel

Liputan6.com, Jakarta - Tiga aspek modifikasi sepeda motor yang membuat jengkel pengendara lain sukses menyedot perhatian pembaca setia Liputan6.com.

Di samping itu, penggemar kustom Singapura hingga jenis motor yang jadi objek modifikasi tak luput dari perhatian.

Selengkapnya, berikut top 5 artikel otomotif liputan6.com pada Minggu 4 Oktober:

1. 3 Modifikasi Motor yang Merugikan Orang Lain

Tampil beda dengan cara modifiasi kecil-kecilan biasa dilakukan oleh pemilik sepeda motor. Namun demikian, sebagian diantaranya melakukan modifikasi yang mengabaikan kenyamanan pengguna jalan lainnya.

Kreasi yang terkadang dianggap keren malah berujung merugikan pengguna jalan lainnya. Banyak pengguna jalan lain yang dibuat naik pitam akibat modifikasi salah kaprah tersebut.

Modifikasi seperti ini pun pastinya sering dijumpai di jalan raya. Bahkan, bukan tidak mungkin Anda juga menjadi salah satu diantara orang yang salah kaprah ketika merubah tampilan sepeda motor kesayangan.

2. Penggemar Kustom Singapura Akui Kualitas Indonesia

Kustomfest kembali digelar. Ajang ini menjadi tempat berkumpulnya para pecinta sepeda motor dan mobil kustom dari berbagai daerah di Indonesia dan juga mancanegara.

Salah seorang pecinta kustom dari Singapura Adi Rahman mengatakan, Kustomfest merupakan event kustom terbesar di Asia Tenggara saat ini. Pria yang mengaku tiap tahun datang ke acara ini menyebut gelaran Kustomfest selalu berbeda tiap tahun. Menurutnya Kustomfest memiliki hasil kualitas yang tinggi.

3. Pedoman Mendongkrak Tampilan Motor untuk Harian

Mendandani tunggangan menjadi keinginan hampir setiap orang. Sayangnya, impian tersebut terhambat karena masalah biaya.

Memodifikasi tunggangan seringkali dianggap menghabiskan biaya yang sangat besar. Hal ini memang ada benarnya jika modifikasi tersebut dilakukan cukup ekstrim dan hampir merubah bentuk keseluruhan sepeda motor.

4. Builder Amerika Terpukau dengan Keunikan dan Keragaman Indonesia

Builder Powerplant Motorcycles asal California, Yaniv Evan, terkejut dengan kualitas dan level yang diterapkan di ajang Kustomfest 2015. Ia menilai peserta di Kustomfest memiliki passion yang tinggi.

Berberbagai festival kustom di dunia telah didatangi namun menurutnya Kustomfest berbeda. Baginya hajatan penggila kustom yang berlangsung di Yogyakarta berada di level berbeda dan memiliki standar yang tinggi. Ia juga berpendapat, panitia telah menyelenggarakan acara dengan sangat bagus.

5. Motor Sport dan Bebek Sering Jadi Bahan Modifikasi ala Retro

Banyak aliran dalam memodifikasi kendaraan roda dua. Salah satu tema yang sering diangkat yaitu modifikasi bergaya klasik.

Tidak semua sepeda motor dapat jadi basis model dalam aliran modifikasi ini. Biasanya, terdapat terdapat motor-motor favorit yang jadi langganan diubah bergaya jadul.

(gst/sts)