Sukses

Kaca Film Bisa Bikin Hemat Bensin, Benarkah?

Tidak hanya berfungsi sebagai penangkal panas, kaca film disebut bisa mengurangi konsumsi bahan bakar

Liputan6.com, Jakarta - Kaca film dikenal sebagai perangkat yang berguna untuk meminimalisir cayaha matahari yang masuk ke mobil, serta mencegah serpihan kaca terlempar ke pengemudi seandainya kecelakaan terjadi.

Bukan hanya itu, kaca film ternyata juga bisa mengurangi konsumsi bahan bakar minyak (BBM). Hal ini sudah dibuktikan oleh V-Kool selaku distributor kaca film dengan nama merek yang sama, melalui sebuah riset yang dilakukan beberapa waktu lalu.

"Kami menemukan bahwa menggunakan kaca film bisa membuat konsumsi BBM lebih rendah 3 persen/tahun/semester. Ini setara dengan tidak jadi membuang 132 kg co2, dan menanam 11 pohon," ujar Linda Wijaya , Wakil Presiden Direktur PT V -KOOL Indo Lestari, Kamis (15/10).

Menurutnya, hal ini disebabkan karena kinerja AC  tidaklah berat. "Kaca film yang baik memantulkan sinar matahari, dengan begitu, kabin sudah sejuk, ini membuat kerja di AC tidak teralu berat. Mereka (AC) tidak perlu melawan hawa panas yang berlebih lagi," katanya.

Lebih lanjut ia menuturkan, dari sinilah klaim bahwa V-Kool ramah lingkungan dimulai. Dengan bensin yang makin sedikit, maka makin sedikit pula udara kotor yang terbuang ke udara.

"Jadi ramah lingkungan yang dimaksud itu bukan karena bahan-bahan yang kami gunakan, melainkan apa efek dari penggunaan alat itu," tambahnya.

Dengan kelebihannya ini, Linda mengaku tidak akan gentar menghadapi kompetitornya yang semakin banyak. "Di Tiongkok, ada ratusan penjual kaca film. Tapi masih kita juaranya. Begitu juga disini," tutup Linda.

(rio/ian)

Video Terkini