Sukses

Ini Sosok Calon Pembalap Muda F1

Seorang remaja 17 tahun asal Kanada berhasil menjadi development driver di tim Williams F1 Team.

Liputan6.com, Oxfordshire - Seorang remaja berusia 17 tahun asal Kanada berhasil menjadi development driver di Williams Martini Team. Posisi ini dapat dikatakan sebagai pencapaian yang relatif gemilang bagi pemuda seusianya.

Melansir Carscoops, karir balap Lance Stroll dimulai pada usia 11 tahun ketika mengikuti development driver yang diselenggarakan tim balap Ferrari.

Sejak saat itu, karirnya terus menanjak. Bahkan, pada 2014 lalu, ia berhasil memenangkan Formula 4 Championship Italia, serta menjuarai Toyota Racing Series di Selandia Baru, beberapa bulan yang lalu.

Development driver sendiri merupakan program yang dihelar tim balap untuk mencari bibit-bibit pembalap muda yang potensial. Mereka akan ditempa agar menjadi pengemudi yang semakin andal di masa depan. Beberapa pembalap tenar juga berawal dari program ini.

"Kami menilai Lance sebagai bakat yang menjanjikan untuk masa depan dan kami senang memberikannya dukungan sebagai development driver. Kesuksesan dapat diraihnya di masa depan," ujar wakil kepala tim Williams F1, Claire Williams.

Sementara itu, Stroll mengaku senang terkait kontrak barunya ini. "Saya benar-benar merasa terhormat bisa menjadi bagian dari tim hebat yang begitu banyak mengukir sejarah dan kesuksesan," ujarnya, dikutip dari Autoindustriya.

Stroll akan dilatih pada race engineering, turut serta dalam latihan menggunakan driving simulator, serta bekerja untuk beberapa departemen lainnya di kantor Williams F1 Team. Semuanya mulai dilakukan pada kompetisi FIA Formula 3 European Championship musim balap 2016.

Untuk diketahui, beberapa tim balap yang memiliki program serupa adalah Red Bull Racing and Scuderia, Renault F1, Lotus F1 Junior Team, serta Ferrari.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.com

Video Terkini