Top 3: Nama Motor di Indonesia Beda dengan di Malaysia

Liputan6.com, Jakarta Lain ladang lain belalang. Itulah yang biasa terjadi termasuk soal nama motor. Nama sepeda motor yang popular di Indonesia belum tentu popular di Malaysia dan sebaliknya. Perbedaan ini yang yang menarik untuk disimak. Terbukti siang ini menjadi artikel terpopular di Otomotif Liputan6.com.

Dua artikel pupular lain adalah soal pabrikan besar yang juga membuat motor berjenis scrambler. Satunya lagi soal kaleidoskop Otomotif Januari 2015. Berikut ringkasan artikelnya.

1. 3 Nama Unik Motor Indonesia di Malaysia

Bukan tidak mungkin sebuah produk dipasarkan sesuai dengan kondisi pasarnya, termasuk nama produk itu sendiri. Maka tak heran, meski sama persis, nama produk di suatu negara bisa berbeda dengan negara lainnya.

Penyesuaian ini, atau yang dalam bahasa ekonominya adalah segmentasi pasar, dilakukan dengan berbagai alasan. Tetapi yang paling jelas adalah agar produk yang akan dipasarkan itu dapat diterima konsumen. Selengkapnya baca di sini.

2. 3 Pabrikan Pencipta Motor Scrambler

Salah satu aliran modifikasi sepeda motor yang masih banyak diminati adalah scrambler. Sejarah modifikasi ini cukup panjang, yaitu bermula dari ajang balap di era 1920an di Inggris.

Modifikasi jenis ini pada dasarnya disesuaikan agar sepeda motor mampu melalui berbagai medan. Biasanya, ban diganti menggunakan tipe knobbly/ban tahu, peninggian ground clearance dan knalpot, serta memangkas jok jadi lebih rata. Selengkapnya baca di sini.

3. Kaleidoskop Otomotif Januari: Vario 150 dan Mobil Bob Sadino

Awal tahun 2015 lalu, tepatnya pada 14 Januari, perhatian masyarakat terhadap dunia otomotif disita oleh peluncuran dua model Honda: all new Vario 150 eSP dan all new Vario 125 eSP. Keduanya diluncurkan di The Hall Senayan City, Jakarta.

Terdapat beberapa perbedaan di antara keduanya. Yang paling jelas tentu saja mesin. Vario 150 menjanjikan mesin bertenaga 12,4 Tk dan torsi 12,8. Sementara Vario 125 output-nya 10,7 Tk dan torsi 10,8 Nm. Selengkapnya baca di sini.