Liputan6.com, London - McLaren akan memproduksi supercar P1 Carbon Series. Produksi unit terbatas ini dilakukan pasca mereka mengumumkan mengakhiri produksi P1 standar yang jumlahnya telah mencapai 375 unit.
Dijelaskan P1 Carbon Series akan dibuat berasal dari P1 standar. McLaren hanya memasang sejumlah panel pada bodi yang terbuat dari serat karbon. Jumlahnya pun tak banyak, cuma akan diproduksi sebanyak lima unit.Â
Baca Juga
Dilaporkan Carscoops, pemilik lima mobil itu harus mengeluarkan sekira US$ 200 ribu atau sekira Rp 2,7 miliar kepada McLaren Special Operation. Selain serat karbon, edisi khusus ini memiliki aksen merah pada side skirt, diffuser dan sayap belakang, serta splitter depan.
Di luar body kit, lima P1 spesial ini tetap menggendong mesin V8 twin-turbo berkapasitas 3,8 liter yang disandingkan dengan motor listrik. Tidak dijelaskan berapa waktu yang dibutuhkan untuk membuat unit spesial ini.
Untuk diketahui, seluruh McLaren P1 dibuat sesuai permintaan konsumen. Untuk membuatnya, divisi MSO McLaren mempekerjakan 105 orang, dengan waktu produksi 18 hari per unitnya.
Pasar Amerika adalah pemesan P1 paling banyak, yaitu sekira 34 persen. Sementara Asia Pasifik sebanyak 27 persen, Eropa 26 persen, serta 13 persen sisanya dari Timur Tengah dan Afrika.
Selain Carbon Series, McLaren juga membuat versi balap untuk P1. Model yang diberi nama P1 GTR ini pengerjaannya telah dilakukan sejak beberapa minggu yang lalu.