Catat, Ini Cara Perbaiki Bumper Mobil yang Robek

Liputan6.com, Jakarta - Bumper menjadi bagian yang rentan rusak. Baik berupa goresan atau bahkan robek karena tabrakan.

Lantas, adakah cara yang bisa dilakukan untuk memperbaiki bumper robek? Ataukah harus diganti? Erwin Santoso, pengelola sekaligus adik pemilik bengkel cat dan reparasi body mobil Rafet Auto di Depok, Jawa Barat, mengatakan semua bumper mobil bisa diperbaiki.

Menurut Erwin, cara memperbaiki bumper robek adalah dijahit kawat dan ditambal menggunakan lempengan plat. Dengan catatan, bumper yang rusak adalah yang berbahan plastik. Tentu, pengerjaannya harus dilakukan dengan mencopot bagian bumper terlebih dulu.

Proses jahit dilakukan sebagaimana menjahit pada umumnya. Sediakan kawat, lalu lubangi bumper dan rekatkan robekan menggunakan kawat itu. Cara ini mirip dengan merekatkan sesuatu menggunakan stapler. Ratakan sisa kawat yang timbul dengan dipanaskan.

Cara lainnya adalah dengan menggunakan lempengan plat, yang juga dibentuk seperti stapler. "Tanam lempengan plat yang sudah dipanasi. Nanti di tanam di dalam bumper," ujar Erwin kepada Liputan6.com, Rabu (2/3/2016).

Gunakan lempengan yang tidak tebal agar lebih mudah dibentuk, serta obeng panas untuk menutup celah pada bumper. Ingat, dalam kondisi ini bumper tidak berbentuk solid, celah ditutup menggunakan plastik bumper cair itu sendiri.

Tentu, sampai sini tampilan bumper masih buruk. Maka, setelah proses penyambungan selesai, langkah selanjutnya adalah memperlahus bumper. "Baru setelah itu didempul dan dilakukan proses repaint," Erwin menambahkan.

Dibengkel Rafet Auto, berbaikan bumper yang robek dibanderol dengan harga Rp 600 ribu. Harga lebih tinggi Rp 50 ribu jika warna bumper merah atau putih mutiara. Waktu pengerjaan dipatok antara dua sampai tiga hari saja.