Skandal Doping, Porsche Putus Kontrak Maria Sharapova

Liputan6.com, Stuttgart - Pabrikan sportscar asal Jerman, Porsche, memutus kerjasama dengan Maria Sharapova. Ini dilakukan pasca petenis cantik itu terbukti menggunakan doping.

Sebagaimana dilansir dari Worldcarfans, Sharapova mengakui menggunakan doping jenis Meldonium selama 10 tahun terakhir.

Sharapova (28) menyampaikan cerita mengejutkan pada Senin (7/3/2016) di Los Angeles atau Selasa pagi WIB. Sharapova telah menerima surat dari Federasi Tenis Internasional (ITF) pada 2 Maret lalu. Ia dinyatakan gagal dalam tes doping saat terjun di turnamen Australia Terbuka, Januari lalu.

Porsche sudah menggunakan jasa Sharapova sebagai duta produk selama tiga tahun. Ia kerap dilibatkan dalam sejumlah kegiatan yang diadakan pabrikan, termasuk dalam kampanye Boxster Spyder. Porsche masih menganalisa kasus ini.

Sharapova berkomentar bahwa Boxster Spyder ini tampilannya mirip mobil sport klasik. "Tetapi pada saat yang bersamaan terasa begitu modern dan canggih. Saya harus punya satu," kata dia.



Di luar itu, ia juga pernah mencicipi supercar seperti 918 Spyder dan 911 Targa 4S bersama Mark Webber. Bahkan, petenis ini diketahui memiliki sebuah Panamera GTS yang dibuat khusus untuknya.

Tak cuma Porsche, sejumlah merek lain juga memutuskan kontrak kerjasama dengan Sharapova, termasuk Nike dan TAG Heuer.