Sukses

Teknologi dan Fitur Jadi Kunci Jualan Mazda di Indonesia

Fitur dan teknologi jadi faktor kala membeli produk Mazda.

Liputan6.com, Bandung - SKYACTIV sukses membuat Mazda dilirik konsumen dunia termasuk Indonesia. Tahun lalu,  penjualannya tumbuh 2 persen dibandingkan performa 2014.

Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia (MMI) Astrid Ariani Wijana mengatakan, konsumen Mazda bisa dibilang kritis. Bahkan fitur dan teknologi jadi faktor kala membeli produk Mazda.

"Kami telah melakukan beberapa kali survei ke konsumen Mazda2, CX-5, dan Mazda6. Mereka rata-rata menjawab karena teknologi dan ketika ditanya lebih jauh mereka ternyata tahu soal SKYACTIV," kata Astrid di sela-sela Mazda Drive a Life, Bandung, Jumat (18/3).

Konsumen Mazda, lanjut Astrid, secara umum mengetahui apa itu teknologi SKYACTIV dan fitur yang diusungnya. "Mereka itu cari informasi dulu sebelum ke dealer. Kalau ketemu dengan tenaga penjual hanya janji test drive untuk konfirmasi informasi yang ia dapat," ucap dia menambahkan.

Dari tiga model yang jadi backbone Mazda, yakni Mazda2, CX-5, dan Mazda6, rata-rata yang terjual adalah punya fitur lengkap. "Kebanyakan memang car enthusiast. mereka maunya yang paling bagus. Mereka tahu teknologi, mereka bukan orang yang beli mobil karena orang lain beli mobil itu."

Tipe tertinggi

Tak heran, Astrid mengungkap penjualan Mazda2 GT dan R mendominasi. Dalam setiap peluncuran mobil baru, dia melihat tren 90 persen konsumen memilih tipe yang paling tinggi.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) wholesale Mazda2 sepanjang Januari didominasi tipe R 221 unit dan GT 176 unit. Sementara CX-5 penjualannya lebih besar di tipe Grand Touring 154 unit dan 96 unit tipe Touring.