Liputan6.com, Tokyo - Gempa yang melanda sebelah selatan Jepang pada Kamis sebesar 6,5 SR dan dan Sabtu berkekuatan 7,3 SR pekan lalu berbuntut panjang pada industri otomotif.
Honda terpaksa menghentikan produksi pada pabriknya di Prefektur Kumamoto, karena kota ini terkena imbas terbesar dari gempa. Dua perisitiwa gempa itu memakan korban belasan orang tewas dan banyak orang hilang di Kumamoto.
Baca Juga
Pabrik Kumamoto menjadi salah satu basis produksi utama sepeda motor Honda. Di sini tempat lahirnya motor gede seperti Fireblade, Goldwing, VFR1200F, NC750X, CRF250X, serta Silver Wing.
Advertisement
Baca Juga
Honda merilis pernyataan singkat yang menyatakan pabrik Kumamoto akan ditutup sampai dengan Jumat pekan ini. Perusahaan juga menyatakan berbela sungkawa terhadap para korban gempa di Kumamoto.
"Karena gempa ini, Honda akan menghentikan operasi di pabrik Kumamoto(Ozu-machi dan Kikuchi-gun) hingga 22 April 2016. Rencana produksi berikutnya tergantung dari restorasi pabrik dan pasokan komponen," tulis pernyataan resmi perusahaan sebagaimana dilansir Visordown.
Merek berlogo sayap mengepak akan memanfaatkan jeda waktu untuk memastikan pabrik aman untuk pekerjanya. Namun demikian, penutupan bisa diperpanjang apabila perusahaan pendukung di kawasan sekitar tidak bisa mengirimkan komponen.