Liputan6.com, Almaty - CEO Tesla Motors, Elon Musk, senang bukan main setelah seseorang dari Almaty, Kazakhstan, memposting video di Youtube yang menunjukkan Tesla Model S berhasil melewati underpass saat banjir tanpa kendala apapun, sementara mobil lainnya harus berhenti.
Dalam video yang diposting akun bernama Sanzhar Altayev, digambarkan sebuah terowongan banjir hingga membuat ban mobil tak terlihat, beberapa mobil pun terlihat berhenti, mungkin mogok. Alih-alih putar arah, pengemudi Model S justru menerabas genangan air itu. Ia pun berhasil keluar tanpa masalah apapun.
Padahal, saat mobil berjalan, genangan air sempat mengguyur kap mesin hingga terlihat melalui kaca depan. Video ini telah dilihat hampir 400 ribu kali.
"Kami tidak merekomendasikan ini, tapi Tesla Model S mengapung cukup baik untuk mengubahnya jadi perahu untuk jangka waktu yang singkat. Gaya dorong melalui putaran roda," ujar Musk dalam akun Twitternya.
Sampai berita ini ditulis (21/6/2016), kicauan Musk telah di-Retweet sebanyak 7.631 akun, dan telah disukai lebih dari 14 ribu pengguna Twitter lain.
Advertisement
We *def* don't recommended this, but Model S floats well enough to turn it into a boat for short periods of time. Thrust via wheel rotation.
— Elon Musk (@elonmusk) June 19, 2016
Kegirangan Musk ini sebetulnya dapat dipahami. Pasalnya, salah satu tantangan mobil listrik memang air. Sebagaimana diketahui, jika sumber listrik terkena air, maka bahaya dapat muncul, dari mulai korsleting dan membuat sumber listrik itu rusak, hingga dapat mengancam nyawa siapapun yang bersentuhan langsung dengannya.
Menjawab keheranan orang-orang mengapa mobil listrik Tesla tidak korslet, dalam salah satu kicauan Musk menulis "drive unit dan baterai tersegel."
Lantas, apakah Tesla juga berencana menghadirkan kendaraan dua alam, sebagaimana beberapa pabrikan lain lakukan?