Liputan6.com, Jakarta Kondisi ban adalah salah satu yang harus diperhatikan para pemudik yang pakai sepeda motor. Dalam hal ini, ada satu jenis ban yang bisa dipertimbangkan untuk digunakan, ban tubeless.
Pasalnya, sebagaimana menurut Andreas Aldrin, pemilik toko Rumah Ban Motor yang ada di Jakarta Selatan, ban tubeless lebih baik ketimbang ban tubetype atau ban yang memiliki ban dalam.
"Kalau untuk mudik, lebih aman tetap ban tubeless. Lebih safe waktu dan tenaga," ujar pria yang akrab disapa Aldrin kepada Liputan6.com, Selasa (21/6/2016).
Baca Juga
Yang dimaksud lebih save waktu dan tenaga adalah soal ketahanan ban. Pasalnya, tidak seperti ban tubetype yang langsung bocor saat melindas paku, ban tubeless masih bisa digunakan. "Apalagi untuk jalan jauh juga kan," tambah Aldrin.
Selain itu, ban tubeless juga punya grip yang lebih baik. Dengan demikian, ban ini bisa lebih stabil pada kecepatan tinggi dan di jalan mulus. Meski memang, untuk jalanan yang relatif rusak, maka sebetulnya lebih `enak` ban biasa.
Untuk mengganti ban tubetype ke ban tubeless, pemilik motor sebetulnya tidak mesti mengganti velgnya juga sebagaimana pengertian masyarakat awam. Pasalnya, saat ini ban tubeless juga bisa dipakaikan pada velg jari-jari. Syaratnya, velg harus terbuat dari bahan aluminium serta punya lebar minimal 2,5 inci.
Semua memang pada akhirnya kembali pada pemilik motor masing-masing, apakah lebih memilih ban tubeless atau ban biasa. Berikut adalah untung rugi ban tubeless dan ban tubetype yang bisa jadi bahan pertimbangan lebih lanjut:
Ban tubetype
- Lebih kuat untuk jalanan yang kurang bagus. Hal ini disebabkan karena struktur karet yang dimilikinya lebih empuk.
- Lebih tahan lama dibanding ban tubeless, sebab terbuat dari komponen yang cukup kuat.
- Manuver di jalan raya lebih baik.
- Harga yang lebih murah dibanding ban tubeless.
- Karena terdapat ban dalam, ban lebih mudah bocor.
Ban tubeless
- Lebih nyaman digunakan di jalanan yang rata dan mulus.
- Masih bisa digunakan meskipun tertusuk paku.
- Kurang nyaman di jalanan basah, licin, atau rusak.
- Harga lebih mahal.
- Hanya bisa digunakan pada velg racing. Jika ingin dipasang di velg biasa, maka perlu ditambahkan penutup di bagian jari-jarinya.