Liputan6.com, Jakarta - Air Conditioner butuh perawatan rutin agar tetap prima dalam mengembuhskan udara yang sejuk dan segar. Kurangnya perhatian membuat kinerja AC bakal terganggu dan mempengaruhi kenyamanan dalam kabin.
Heru Wibowo, Workshop Manager PRO-Q menjelaskan perawatan AC dilakukan secara periodik tiap tiga dan enam bulan sekali. "Awal dalam jangka waktu 1 tahun itu tiga bulan sekali pemeriksaan filter kabin. Enam bulan sekali pembersihan evaporator," kata Heru kepada Liputan6.com.
Baca Juga
Dijelaskan Heru, evaporator berfungsi menampung dingin refrigerant yang kemudian ditiup blower. Bagian ini bisa menjadi kotor dan bau karena terpengaruh sirkulasi udara dari kabin. Untuk perawatan rutin tahunan proses pengerjaan memakan waktu 1,5 jam.
"Bila sudah setahun, flushing. Itu menguras oli kompresor, mengganti refrigerant, dan membersihkan sistem di konfigurasinya," lanjut Heru
Dua komponen penting
Diakuinya, komponen yang harus diperhatikan betul adalah kompresor. Untuk itu, Heru menyarankan pemilik mobil rutin mengganti pelumas kompresor.
"Pada prinsipnya jantung utama AC itu kompresor. Kompresor menggunakan oli, harus diganti berkala 1 tahun sekali atau 20 ribu kilometer, tergantung mana yang lebih cepat tercapai," ia menambahkan.
Selain kompresor, komponen lain yang tidak kalah penting dalam menjaga hembusan AC tetap segar adalah filter. Menurutnya, tingkat polusi di Jakarta yang tinggi otomatis membuat filter AC mobil cepat kotor dan otomatis akan menghambat hembusan AC.