Liputan6.com, Jakarta - Nissan Motor resmi merilis all new Nissan Serena generasi kelima. Mobil yang diperuntukkan bagi pasar Jepang ini dijual dengan harga 3 juta yen atau mendekati 400an juta rupiah.
Lantas, bagaimana peluang masuknya Serena baru ini ke Indonesia? Budi Nur Mukmin, General Manager Marketing Strategy and Communication Division nissan Motor Indonesia (NMI) mengatakan bahwa kecil kemungkinan MPV itu didatangkan dalam waktu dekat.
Baca Juga
"Serena sekarang ini market leader di segmennya (high MPV). Pangsa pasarnya 40-45 persen. (high MPV). Kita masih anggap produk ini masih kompetitif. Kalaupun ada generasi terbarunya akan dikabarkan, ujarnya di sela pembukaan Nissan GT Academy di Jakarta, Selasa (19/7/2016).
Ada alasan khusus mengapa mobil ini masih hanya dijual di Jepang. Pasalnya, Serena baru mengusung teknologi otonomos bernama ProPILOT yang mengandaikan adanya infrastruktur yang baik.
"Fitur itu bekerja berdasarkan sensor terhadap kendaraan dan marka jalan. Maka infrastrukturnya memang harus baik. Itu kenapa Serena baru masih khusus untuk Jepang yang sudah punya marka dan infrastruktur lain yang sudah baik," tambahnya.
Fitur ProPILOT sendiri baru bisa digunakan ketika berkendara di jalan tol dan satu jalur. Nissan baru menjanjikan akan memperkenalkan kemampuan otonomos dengan multi lajur pada 2018. Sementara fitur ini bisa digunakan pada jalan perkotaan dan persimpangan pada 2020.