Liputan6.com, Jakarta - PT Astra Honda Motor resmi meluncurkan Honda CBR250RR di Jakarta, Senin kemarin (25/7/2016). Motor ini menggendong mesin 249,7 cc, 4 langkah, 8 katup, pararel dua silinder.
Dengan diluncurkannya penantang Yamaha R25 dan Kawasaki Ninja 250 ini, PT AHM sekaligus memastikan akan menghentikan produksi Honda CBR250 model lawas.
"Model ini akan menggantikan CBR250 lama. Yang lama akan discontinue (dihentikan produksinya)," ujar Margono Tanuwijaya, Direktur Marketing AHM.
Baca Juga
Advertisement
Sampai saat ini, CBR250 versi lawas masih ada di beberapa dealer. "Ada, tapi tinggal sedikit," tambah Margono. Ia tidak menyebut berapa unit yang masih tersisa.
Meski berhenti produksi, Margono mengatakan pemilik CBR250 lawas tak perlu gusar. Pasalnya, pabrikan sepeda motor terbesar di Indonesia itu tetap memastikan ketersediaan layanan purnajual dan sparepart-nya hingga beberapa tahun.
"Pengguna model lama jangan khawatir karena spareparts-nya kita jamin selama tujuh tahun ke depan," tambah pria yang akrab disapa Mar ini.
Di kesempatan yang sama, Margono mengakui bahwa penjualan CBR250 lawas mereka itu tak terlalu sukses. Penjualannya masih didominasi oleh Kawasaki yang merupakan pelopor di kelas ini, serta Yamaha yang meluncurkan R25 pada 2014.
Secara tersirat memang AHM ingin merusak dominasi dua rivalnya itu. Tapi, Margono menggarisbawahi bahwa mereka tak memasang target penjualan bagi Honda CBR250RR.