Liputan6.com, Depok - Chain lube pada dasarnya adalah cairan yang dimaksudkan agar rantai tidak cepat aus. Cara penggunaannya yang disemprot memungkinkan cairan ini menembus hingga bagian terkecil rantai.
Namun, siapa sangka ternyata manfaat chain lube bukan hanya itu? Chain lube tidak hanya untuk rantai, namun juga komponen lain pada motor. Manfaatnya sama, yaitu agar komponen-komponen ini tidak cepat aus dan licin kala terkena gesekan.
"Ini banyak yang tidak tahu. Chain lube itu juga bisa untuk bagian lain. Dari mulai tali kopling, kabel gas, as rem, sambungan rem belakang, operan gigi," ujar Reki Suhendra, mekanik sekaligus saudara pemilik bengkel L12 di bengkelnya yang ada di kawasan Depok, kepada Liputan6.com beberapa hari yang lalu.
Advertisement
Baca Juga
Pria yang telah menggeluti bidang bengkel sejak 1990an ini menambahkan, khusus pada sepeda motor Yamaha Scorpio, chain lube juga bisa dipakai di arm relay (bagian bawah suspensi belakang). Bengkel L12 sendiri memang bengkel yang khusus melayani Yamaha Scorpio, meski tidak menolak jika ada model lain yang ingin diperbaiki.
"Intinya chain lube itu di komponen-komponen penghubung yang mobile (bergerak). Agar tidak cepat aus atau berkarat," tambahnya.
Chain lube lebih direkomendasikan dibanding, misalnya, oli bekas. Pasalnya, oli bekas telah mengandung sejumlah kotoran yang justru dapat berbahaya jika dilumasi pada komponen-komponen sepeda motor. "Direkomendasikan chain lube, jangan yang lain, karena di sana ada pelumasnya," tambah Reki.
Perlu digarisbawahi, penggunaan chain lube bukan berarti membuat komponen lebih awet. Namun agar komponen yang bergerak ini lebih leluasa saja. Dan pada akhirnya, kenyamanan berkendara juga bisa lebih baik.
Reki menyarankan agar hal ini dilakukan secara rutin. "Minimal dilakukan habis motor dicuci, jangan sedikit-sedikit ke bengkel," tutupnya.