Sukses

Inikah Suksesor FXR dari Suzuki di Masa Depan?

GSX-R125 memakai mesin 125 cc mengacu regulasi di Eropa dan AS.

Liputan6.com, Cologne - Suzuki ikut serta di pameran akbar roda dua Intermot membawa keluarga besar GSX-R. Untuk varian terbawah, pabrikan berlogo 'S' menampilkan GSX-R125.

Dikutip Motorbeam, GSX-R125 dianggap sebagai versi mini superbike GSX-R1000. Peluncuran ini tampaknya bakal menandai era baru motor sport fairing entry level dari Suzuki yang cukup lama vakum.

Kelas 125 cc ini sebenarnya lumrah pada motor sport fairing yang dijual di kawasan Eropa dan Amerika Serikat. Alasannya, regulasi membatasi kapasitas mesin untuk pemotor kelas pemula di angka itu.

Lebih detail, GSX-R125 mengusung mesin berkubikasi 124,4 cc 4 valve DOHC liquid-cooled. Meskipun tidak membocorkan rincian teknis secara mendetail, Suzuki mengklaim adik GSX-R1000 ini memiliki rasio power to weight dan rasio torque to weight terbaik di kelasnya karena bobot yang menurutnya paling ringan.

Suzuki merancang GSX-R125 dengan bodi aerodinamis. Selain itu, ketinggian jok hanya 785 mm proporsional untuk pemotor yang postur tubuhnya sedikit pendek.

Fitur unggulan pada mini superbike ini meliputi keyless ignition, headlamp LED, panel instrumen LCD, serta ABS yang wajib ada untuk motor di Eropa.

Sinyalemen pun mengarah ke sosok sport fairing 150 cc yang banyak digemari konsumen Asia. Sebelumnya pada periode 1997-2000-an awal Suzuki sempat punya FXR yang bermain di segmen itu. Menyoal mesin, Suzuki bisa saja mengadopsi milik bebek underbone jagoannya di Asia Tenggara, Satria F150.

Video Terkini