Liputan6.com, Victoria - Pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengaku kesulitan menjalani GP Australia di saat hujan. Pada sesi latihan bebas pertama atau FP1, Jumat (21/10/2016) pagi, dirinya hanya berhasil ada di posisi ke-19.
Saat sesi yang dimenangkan pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow itu, Lorenzo hanya mampu menjalankan performa dengan baik dalam empat lap, sebelum kondisi memburuk saat ia memutuskan untuk mengganti motor dengan settingan yang berbeda.
Baca Juga
Advertisement
"Saya hanya membuat lima lap yang baik dengan motor pertama. Kemudian saya berhenti dan memutuskan untuk mencoba motor satunya lagi dengan setting yang berbeda. Tapi kemudian hujan turun lebih banyak," ujarnya, dikutip dari crash.net.
Lorenzo memang tidak secara eksplisit mengatakan penggantian motor yang jadi penyebab posisinya melorot. Namun ia mengaku kendala hujan jadi faktor yang cukup signifikan tidak maksimalnya hasil yang ia peroleh.
"Ketika saya mencoba motor kedua, sudah ada lebih banyak air di trek, jadi saya hanya melakukan satu lap lagi. Memang sulit menemukan referensi bagus untuk memahami pada motor yang mana kami bisa lebih baik dalam kondisi demikian," ujarnya.
Meski kurang maksimal, Lorenzo mengaku akan mengusahakan lebih pada sesi kualifikasi 2. Ia berjanji akan merangsek di posisi 10 besar. "Kami akan mencoba secepat yang kami bisa, dalam kondisi yang kami miliki," tambahnya.
Pada GP Australia nanti. Lorenzo akan coba memangkas 14 poin dengan rekan satu timnya, Valentino Rossi, demi merebut posisi kedua. Adapun, juara MotoGP tahun ini telah dipastikan berada di tangan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.