Sukses

Begini Keseruan Komunitas Retro Kalau Berkumpul

Komunitas retro di Tasik berkumpul dari berbagai klub otomotif termasuk penggiat kreatif di Siliwangi Food Market.

Liputan6.com, Tasikmalaya - Ada pemandangan unik pada Rabu (23/11) di Tasikmalaya, Jawa Barat. Komunitas retro di Tasik berkumpul dari berbagai klub otomotif termasuk penggiat kreatif di Siliwangi Food Market.

Mereka hilir mudik tidak hanya dandanan motor mereka yang bernuansa retro, tapi penampilan para pengendaranya juga tak kalah menarik. Bikers Brotherhood MC, Rebel Bastard MC, Sukapura Project, Urg Tsk, Djarum Black Community, Matic 17 Tasikmalaya, Siliwangi Classic Club, DGR Tasikmalaya, Umbrella Motorcycles, Bringka, Two Strokes, dan komnitas motor di Tasikmalaya serta Ciamis dan Garut, adalah di antara yang hadir. Mereka datang dari latar belakang klub dan komunitas yang berbeda, dari motoris serta penggiat kreatif di Kota Santri tersebut.

Seperti dikabarkan naikmotor.com, berkumpulnya mereka dalam rangka acara Retro Coffe Braaake yang diprakarsai Djarum Coklat Retro. Beberapa acara juga digelar mulai Retro Foto Contest, Games hingga penampilan band lokal. Di gelaran Retro Vintage Custom tersebut melibatkan para pekerja kreatif di Tasikmalaya.

Acara ini berlangsung dari mulai pukul 13.00  hingga 23.00 malam berupa pemutaran film-film pendek karya sineas muda Tasikmalaya. Salah satunya Finding Sukapura sebuah film semi dokumenter yang bernuansa Bikers Traveler.

Kemudian adapula sesi sharing sesion yang dipandu salah satu penggiat kreatif, Uyung Aria, life member Bikers Brotherhood MC Check Point Tasikmalaya yang mengupas dunia motor, komunitas dan gaya hidup. “ Saya berbagi mulai bicara arti persaudaraan di klub kemudian hal-hal yang berhubungan dengan sosial masyarakat, khususnya bagaimana merawat budaya dan menyuburkan kreativitas di Tasikmalaya,” sebut penunggang Royal Enfield Classic 350 ini.

Penonton begitu antusias sampai akhir acara dan semakin malam semakin hangat dengan penampilan Band Little Lizard yang membawakan lagu-lagu The Doors. ”Kami puas dengan acara ini selain tidak monoton juga banyak nilai edukasi dan bisa bertemu komunitas-komunitas baru. Mudah-mudahan acara berikutnya bisa lebih semarak dan merangkul lebih banyak komunitas,” ujar Vicky salah satu pentolan Umbrella Motorcycles.

(Arif)