Liputan6.com, Jakarta - PT Toyota-Astra Motor (TAM) melalui Executive General Manager Marketing Fransiscus Soerjopranoto mengaku keliru perihal informasi penghentian produksi Etios Valco pada November.
Sebagaimana diwartakan sebelumnya, ia mengungkap tak lagi memproduksi dan menjual mobil bermesin 1,2 liter. “Saya ada salah komunikasi di internal,” ucap Soerjo kepada Liputan6.com.
Baca Juga
Advertisement
Soerjo menyatakan bahwa dirinya ingin meluruskan prihal isu tersebut. Pasalnya, Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) selaku perusahaan yang memproduksi sejumlah model Toyota di Tanah Air menyatakan tetap produksi Etios Valco.
Kendati demikian, Soerjo tak menampik penghentian produksi Etios Valco. Tetapi, ia menggarisbawahi model yang dimaksud adalah jenis sedan, yang dialokasikan untuk taksi.
Sekadar informasi, ditemui seusai peluncuran Toyota Transmover di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (30/11), dia menuturkan bahwa TAM menghentikan produksi Etios Valco baik yang tipe city car maupun taksi.
"Kami ingin effectiveness dari produk kami. Kalau produk kami masih banyak sekarang, line-up Toyota sudah ada 26, dan kami lihat effectiveness dari tiap-tiap produk seperti apa, suffix by suffix juga akan kami kurangi," ungkapnya.
Lalu ketika ditanya soal produksi Etios Valco dia menjawab, "sudah tidak dibuat lagi."