Sukses

Hasil Penjualan Ferrari Seharga Rp 93 Miliar untuk Korban Gempa

LaFerrari terjual nilai US$ 7 juta atau setara Rp 93,59 miliar.

Liputan6.com, Maranello - Sebuah acara lelang amal digelar RM Sotheby’s yang berkolaborasi dengan National Italian American Foundation’s Earthquake Relief Fund melahirkan sebuah Ferrari termahal. Ya, LaFerrari terjual nilai US$ 7 juta atau setara Rp 93,59 miliar.

Nilai jual yang diraih tercatat sebagai kendaraan paling mahal di abad 21 yang terjual di acara lelang. Uang hasil lelang itu digunakan untuk membantu pembangunan kembali kawasan Italia Tengah yang dilanda gempa bumi hebat beberapa waktu lalu.

Dijelaskan, LaFerrari yang dilelang ini memiliki livery bertema Italia. Eksterior bernuansa merah dengan aksen garis putih di bagian kap dan windshield.

Bendera Italia berukuran kecil di bagian kap menjadi tanda bahwa mobil ini merupakan pemberian Ferrari untuk Tanah Airnya. Mobil juga akan dilengkapi dengan plakat khusus. 

Gempa bumi yang melanda Italia tengah tahun ini menghancurkan kehidupan ribuan orang, dan uang yang diperoleh dari penjualan LaFerrari ini digunakan untuk hal yang lebih baik," kata Rob Myers, CEO and Chairman of RM Sotheby.

Sekadar informasi, LaFerrari mengusung mesin V12 6.3-liter yang mampu memuntahkan tenaga hingga 789 Tk dan digabungkan dengan motor listrik berdaya 150 PS. Dengan demikian, total output mobil ini mencapai 950 PS. Sedangkan untuk torsi mobil tersebut mencapai 900 Nm pada 6.750 rpm.