Liputan6.com, Jakarta - Nasib Suzuki Inazuma di Indonesia berakhir sudah. Sebab, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku agen tunggal pemegang merek Suzuki akhirnya "menyuntik mati" motor tersebut.
Hal ini disampaikan langsung Assisten to Sales & Marketing 2W Departemen Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Morikawa Daigo, saat ditemui wartawan di kawasan Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (21/12/2016).
Advertisement
Baca Juga
Kata Daigo, sepeda motor yang dikenal dengan nama GW250 tersebut selama ini diproduksi dari Tiongkok. Sementara di negeri Tirai Bambu, Inazuma tetap diproduksi untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal dan Jepang.
“Kami sudah setop untuk impornya dari China. Jadi sudah discontinue,” ungkap pria asal Jepang tersebut.
Daigo menuturkan, alasan tidak dijualnya Inazuma di Indonesia lantaran motor tersebut bermesin 250 cc, berjenis street bike. Sementara di pasaran, meski banyak produsen motor mengusung mesin 250 cc, namun jenisnya adalah sport.
Jika melirik pasar roda dua di Indonesia, jenis motor seperti Kawasaki Ninja 250RR, Yamaha R25 dan Honda CBR 250RR lebih banyak diburu konsumen.
“Karakter Inazuma lebih cocok untuk yang touring. Permintaan tetap masih ada, tapi kami akan lebih fokus kepada model sport. Itu yang utama,” tuturnya.
Daigo tak menampik, jika saat ini kemungkinan beberapa dealer masih ada yang menjualnya dengan jumlah sangat sedikit.