Solusi Otomotif: Ini yang Perlu Diperhatikan Motor Injeksi

Liputan6.com, Jakarta - Apa efek menghidupkan sepeda motor injeksi tanpa menunggu lampu injeksi ddi speedometer mati? Apakah berbahaya bagi mesin jika melakukan hal seperti itu? Kemudian bisa dijelaskan fungsi dan cara kerja lampu indikator tersebut? -Roni- 

Dear Pak Roni, saya coba menjawab pertanyaan Anda sebagai berikut: 

Apakah efek dan bahannya menghidupkan sepeda motor injeksi tanpa menunggu lampu MIL di spedometer mati?

Pada saat kunci kontak posisi “ON” dan mesin belum hidup, maka pompa bahan bakar sudah bekerja dan pompa bahan bakar akan memberikan tekanan yang maksimal sehingga bahan bakar akan bekerja sempurna di saat mesin dihidupkan pertamakali.

Apabila mesin dihidupkan pada saat lampu MIL belum mati proses yang terjadi pada pompa bahan bakar belum bekerja sesuai standar optimum (tekanan bahan bakar masih di bawah standar ). Akibatnya di awal mesin sepeda motor tidak bekerja di suhu optimum ( tekanan standar ), sehingga penggunaan bahan bakarnya akan lebih banyak, tenaga mesin tidak langsung maksimal dan emisi gas buangnya tinggi.

Fungsi dan cara kerja lampu MIL, yaitu:
-Untuk mendeteksi awal atau sebagai penanda jika terjadi kerusakan pada Sitem PGMFI (Injection)
-Untuk membaca kerusakan yang terjadi pada Sistem Injection dengan cara memberi kedipan pada lampu MIL.

Cara kerja lampu MIL, adalah :
- Jika kondisi Sistem PGMFI (Injection) normal atau tidak ada kerusakan lampu MIL akan menyala pada saat kunci kontak “ON” kemudian akan mati kembali.
- Jika kondisi sistem PGMFI (Injection) tidak normal atau ada kerusakan maka lampu MIL akan berkedip, jika kunci kontak “ON”dan lampu MIL akan memberikan kode dengan jumlah kedipan tertentu. Jumlah kedipan itu akan memberikan pesan kerusakan yang terjadi sehingga pengendara akan mengerti ada kerusakan yang terjadi pada Sistem Injeksinya.

Demikian informasi dari saya. Semoga dapat bermanfaat. Terima kasih.

Salam,


Venus Adha

--