Liputan6.com, Woking - Motorsport Chief Honda, Yusuke Hasegawa, mengatakan mesin baru untuk jet darat F1 mereka musim ini sudah menyamai mesin milik Mercedes. Sebagaimana diketahui, Mercedes memang begitu dominan karena unggul di sektor mesin.
Hal ini diungkapkan Hasegawa disela peluncuran McLaren MCL32 baru, Jumat (24/2) lalu. Honda adalah pemasok tunggal mesin untuk tim McLaren.
Menurut Hasegawa, mesin telah berubah lebih dari 90 persen. Termasuk di antaranya bagian-bagian kecil seperti baut. Meski mengaku tidak tertinggal dengan mesin Mercy, namun mesin yang dimaksud adalah mesin yang dipakai tahun lalu.
Advertisement
Baca Juga
"Tapi kami tidak tahun berapa banyak tenaga yang mereka buat sekarang. Tapi saya pikir kami tidak tertinggal dari mereka yang tahun lalu," tutup Hasegawa.
Mengutip crash.net, Honda mengaku dalam dua tahun terakhir mesin V6 Hybrid milik mereka telah 'mentok'. Namun, dengan penghapusan pengembangan mesin berdasarkan token, Honda mengaku bisa lebih maksimal lagi mengembangkan mesin.
"Sistem token sudah dihapus dan itu berarti kami bisa menerapkan setiap ide untuk mesin, yang dibatasi di tahun-tahun sebelumnya," ujar Hasegawa.
Ia mengaku bahwa mesin baru ini berubah dramatis agar dapat untuk menyesuaikan dengan mobil yang juga telah berubah. "Jelas mobil berubah secara dramatis, jadi kami ingin mendesain ulang mobil untuk menyesuaikan dengannya," tambahnya.
Salah satu yang telah mereka lakukan adalah membuat mesin punya bobot lebih ringan serta pusat gravitasi yang jauh lebih rendah. "Namun itu berarti kami punya tantangan besar dalam pengembangannya," tutup pria asal Jepang ini.